Breaking News

BREAKING NEWS - Proyek Belum Dibayar, Jalan Masuk Ruangan Pj Walikota Di Palang Spanduk

"Artinya, ada dana untuk membayar, tapi kenapa kami tidak dibayar. Persoalannya itu," katanya.

Penulis: Doan E Pardede |
TRIBUN KALTIM / DOAN PARDEDE
Sebuah spanduk di pasang tepat di pintu masuk ruang Pj Walikota Samarinda, Senin (21/12/2015). 

BREAKING NEWS - Proyek Belum Dibayar, Jalan Masuk Ruangan Pj Walikota Di Palang Spanduk

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Doan Pardede

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Puluhan kontraktor mendatangi Balaikota Samarinda, Jl Kesuma Bangsa, Senin (21/12/2015).

Kedatangan kontraktor ini, untuk menuntut kejelasan pembayaran proyek-proyek yang sudah selesai dikerjakan dari tahun 2013, 2014 dan 2015 ini.

Dalam aksinya, para kontraktor membentangkan sebuah spanduk hitam bertuliskan "Kami Para Kontraktor Telah Menyelesaikan Kewajiban Kami!!! Pemkot Samarinda Tolong Bayarkan Hak Kami!!, tepat di pintu masuk menuju ruang Pj Walikota Samarinda.

Idham, perwakilan kontraktor mengatakan, tuntutan dalam aksi ini tidak muluk-muluk dan hanya ingin kepastian kapan proyek-proyek yang sudah dikerjalan akan dibayar.

"Kami tidak ada kepentingan apa-apa, hanya menuntut hak kami," katanya.

Alasan dari pejabat terkait yang mengatakan bahwa saat ini Pemkot Samarinda tidak punya uang untuk membayar kontraktor, menurutnya tidak masuk akal. Pasalnya, proyek-proyek yang sudah dikerjakan sudah dianggarkan.

"Artinya, ada dana untuk membayar, tapi kenapa kami tidak dibayar. Persoalannya itu," katanya.

Hingga saat ini, baru kabag Humas Pemkot Samarinda Masrullah saja yang sudah menemui para kontraktor. Namun sayangnya, Masrullah juga belum bisa memastikan kapan uang kontraktor akan dibayarkan.

"BPKAD (Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah) yang lebih tahu posisi uang itu dimana," kata Masrullah. (*)

***

Follow  @tribunkaltim Tonton Video Youtube TribunKaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved