Berita Video

VIDEO -- Mengejutkan, Inilah yang Terjadi pada Burung Unta Demi Sebuah Tas Hermès dan Prada

Organisasi perlindungan hewan atau PETA memperoleh rekaman tempat penjagalan burung unta di Afrika Selatan.

YOUTUBE/PETA UK
Burung unta dijagal untuk diambil bulunya sebagai bahan baku beberapa merek tas terkenal di Eropa. 

TRIBUNKALTIM.CO - Sebuah rekaman video menampilkan bagaimana burung unta dijagal, kemudian diambil kulit dan bulu yang akan digunakan untuk bahan baku produk merek ternama dunia seperti tas dan sepatu.

Organisasi perlindungan hewan atau PETA memperoleh rekaman tempat penjagalan burung unta di Afrika Selatan.

Baca: Lika-liku Perjalanan Tas Hermes di Kalangan Sosialita yang ...

Berdasarkan rekaman tersebut menjelaskan jika perusahaan penjagalan bekerja untuk menyuplai bahan baku kulit yang akan digunakan untuk merek tas terkenal Prada dan Hermès.

Melalui video ini menunjukkan bagaimana proses yang dilakukan oleh tempat penjagalan sebelum sebelum memotong leher burung unta.

PETA mengirimkan penyelidikan untuk meliput bagaimana peternakan burung unta dan tempat pemotongan hewan yang dilakukan oleh dua produsen burung unta tebesar di dunia.

Perusahaan Mosstrich dan Klein Karoo beroperasi di Afrika Selatan bagian Cape Barat.
Menurut keterangan dari organisasi perlindungan hewan kedua perusahaan ini menyuplai 85% kebutuhan burung unta di seluruh dunia, dikutip TRIBUNKALTIM.CO melalui situs DailyMail.

Baca: Sayang Binatang, Jane Birkin Enggan Namanya Ada di Tas Hermès ...

Peternakan burung unta ini, menghasilkan telur, daging, bulu serta kulit yang kemudian dijual ke sejumlah merek barang mewah seperti Hermès, LVMH, Prada dan merek ternama Eropa lainnya.

Burung unta yang sudah cukup umur akan dikumpulkan kemudian akan dikirimkan ke rumah pemotongan hewan.

Setelah tiba di tempat penjagalan burung unta dijejerkan satu per satu dan melalui sebuah mesin otomatis akan memotong leher hewan ini.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved