Breaking News
BREAKING NEWS - Dentuman Ledakan Terdengar dari Lokasi Kebakaran Pabrik Kasur
Suara ledakan terdengar saat kebakaran dua perusahaan di kawasan Manggar, Kecematan Balikpapan Timur, Balikpapan, Kaltim, Sabtu dini hari.
Laporan Wartawan TribunKaltim.co, Alfiansyah
TRIBUNKALTIM.CO - Kebakaran melahap dua perusahaan di kawasan Manggar, Kecematan Balikpapan Timur, Balikpapan, Kaltim, Sabtu (12/3/2016) dini hari.
Satu pabrik penghasil springbed atau tempat tidur. Satu lainnya, perusahaan pemasaran alat-alat kompressor.
Irwan Sanjaya, warga Manggar, satu saksi mata yang melihat kejadian mengatakan, sumber api berasal dari PT Bigland dan menyambar ke PT Atlas Copco, yang tempatnya terletak di depan PT Liebheer.
"Sekitar jam satu saya melihat api di perusahaan Bigland. Dan api langsung menyambar ke perusahaan Copco," ungkapnya.
BACA JUGA: BREAKING NEWS - Sudah 3 Kali Pabrik Terbakar Dalam Setahun
(TRIBUN KALTIM / AHMAD SIDIK) - Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api kebakaran pabrik busa di jalan Mulawarman, Minggu (15/11/2015) dini hari Wita
Irwan mengatakan, saat kejadian pertama api meledak-meledak.
"Pertama saya melihat, api meledak-meledak bunyi 'dungg, dungg, dungg,” kata sembari menduga-duga bahan baku pembuatan springbed terbakar api.
Ketika itu, Irwan bertugas menjaga stadion Batakan, mengatakan ialah orang yang pertama kali melaporkan kejadian itu kepada polisi.
"Melihat kejadian itu saya langsung menghubungi kawan saya di Polsek Balikpapan Timur, dan mengatakan bahwa di Bigland telah terjadi kebakaran," kata Irwan.
Sampai pukul 02.30 Wita, pemadam kebakaran bersama warga, masih berusaha memadamkan api yang berkobar.
BACA JUGA: VIDEO - Kebakaran Hebat hanguskan Ratusan Rumah di Kota Ini
Api bisa diperkirakan padam sekitar dua jam, mengingat bahan-bahan yang terbakar adalah busa bahan springbed.
Api menyambar di samping perusahaan PT Atlas Copco. Khatis, Satpam PT Atlas Copco mengungkapkan sekitar satu 01.00 Wita api sudah menghanguskan workshop belakang perusahaan.
Penyebab kebakaran, hingga berita ini unggah, belum dapat dipstikan.