Menyedihkan, Ditempat Ini Orang yang Terlahir Albino Diburu dan Dimutilasi
Disebabkan serangan tanpa henti yang dilatarbelakangi oleh hal berbau mistis atau takhayul, ungkap ahli utama PBB tentang albino
TRIBUNKALTIM.CO - Orang-orang yang terlahir albino di Republik Malawi, di daratan Afrika bagian selatan terancam mengalami "kepunahan sistematik".
Disebabkan serangan tanpa henti yang dilatarbelakangi oleh hal berbau mistis atau takhayul, ungkap ahli utama PBB tentang albino pada saat kunjungan resminya.
Berdasarkan keterangan dari Ikponwosa Ero, selaku pakar independen PBB untuk hak asasi manusia dan albino mengungkapkan setidaknya terdapat 65 kasus kekerasan yang dialami oleh orang-orang albino termasuk pembunuhan dan mutilasi yang tercatat di data kepolisian Melawi sejak akhir tahun 2014 lalu.
baca juga : Begini Sisi Lain Pasar Terapung di Luar Negeri
Malawi merupakan tempat paling berbahaya di dunia bagi orang-orang yang terlahir Albino karena wilayah ini masih sangat kental mempercayai hal berbau takhayul.
Dimana bagian tubuh dari orang albino dijual dengan harga yang sangat tinggi yang banyak dicari untuk kepentingan ilmu gaib.
Takhayul menyebabkan banyak warga setempat yang mempercayai jika anak albino membawa sial.
Berdasarkan data yang diperoleh Malawi memiliki jumlah orang albino sekitar 10.000 orang dari total populasi sekitar 16,5 juta jiwa.
"Situasi peburuan orang albino ini telah mencapai keadaan darurat, krisis populasi dalam skala besar," ujar Ikponwosa.
Beberapa penduduk albino di Malawi yang ditemui Ikponwosa membandingkan kondisi mereka seperti spesies yang terancam punah di alam liar.
Selain itu Ikponwosa mengungkapkan perlu dilakukan upaya nyata untuk melindungi orang albino.
"Sementara PBB sibuk melindungi satwa liar namun kami bahkan tidak memprioritaskan upaya untuk melindungi orang-orang yang terlahir dengan albino," ujarnya, dikutip melalui situs reuters.
Albinino merupakan bentuk kelainan bawaan hipopigmentasi karena kurangnnya ataupun tidak adanya pigmen melanin pada mata, kulit dan rambut.
Terdapat satu dari 20.000 orang di seluruh dunia terlahir albino, sementara itu di daerah sub-Sahara, Afrika, banyak ditemui orang yang terlahir albino. (*)