Berita Pemkab Penajam Paser Utara
Tohar Ajak Masyarakat Untuk Menjaga Lingkungan
Dalam memberikan daya dukung terhadap kelangsungan hidup kita, pemerintah daerah memandang bahwa perlu dibentuk suatu organisasi perangkat daerah yan
- DKPP Gelar Sosialisasi Bank Sampah di Waru
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Lingkungan merupakan salah satu faktor yang dapat memberikan daya dukung yang optimal dan maksimal terhadap kelangsungan hidup manusia.
Karena begitu penting dan strategisnya bagi kelangsungan hidup, maka tanpa harus didorong-dorong maka seharusnya masing-masing individu, terpanggil dengan sendirinya bila menilai bahwa lingkungan itu sangat penting.
Hal ini disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Tohar, saat membuka Sosialisasi Kebersihan dan Pelatihan Bank Sampah, dengan tema "dulu sampah sekarang berkah," yang digelar Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman di Aula Serba Guna Kelurahan Waru, Rabu (18/5/2016).
baca juga
"Dalam memberikan daya dukung terhadap kelangsungan hidup kita, pemerintah daerah memandang bahwa perlu dibentuk suatu organisasi perangkat daerah yang bisa melaksanakan urusan teknis pemerintahan di bidang lingkungan dan kebersihan, dengan dibentuk Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman," jelas Tohar.
Ia mengatakan, lingkungan yang memberikan daya dukung optimal tidak bisa datang begitu saja, namun pasti perlu sentuhan semua pihak. Sentuhan dalam arti perawatan, pengelolaan dan merupakan fakta yang ada di depan mata.
baca juga
Tohar menjelaskan, kondisi lingkungan yang bersih pasti memberikan dampak psikologi kepada masyarakat. Begitu juga sebaliknya lingkungan yang kotor dan tidak sedap dipandang mata dan tidak sehat menurut aspek kesehatan juga akan berdampak kepada manusia.
Ia yakin semua akan merasakan hal yang tak nyaman bila lingkungan rumah berhamburan dan berserakan. Meskipun barang bermanfaat kalau tata letaknya tidak diatur, pasti mata akan tak sedap melihat itu terlebih barang-barang yang tidak memberikan manfaat.
"Untuk itu, ada keterpanggilan kita secara pribadi terhadap bagaimana tata kelola lingkungan kita masing-masing. Kalau diantara kita sudah memberikan tanggungjawab dan sudah melaksanakan tangagungjawab pribadinya, akumulasi dari kelompok individu- individu akan mencerminkan sikap perilaku serta budaya masyarakat," katanya.
Tohar menilai bahwa perlu kehadiran para pejabat yang bersifat kewilayahan, para camat, lurah/kepala desa dan jajarannya sampai ke tingkat RT dan tokoh masyarakat. Bahkan ia menilai iman seseorang tidak akan sempurna jika tidak ada urusan dengan kebersihan lingkungan, karena kebersihan itu sebagaian dari pada iman.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) PPU, Tita Deritayati menambahkan, bank sampah merupakan konsep pengumpulan sampah yang masih bernilai ekonomi dan memiliki manajemen layaknya perbankan.
Namun yang ditabung bukan uangnya melainkan sampah, dengan tujuan dibangun bank sampah adalah strategi untuk membangun kepedulian masyarakat agar dapat berkawan dengan sampah untuk mendaptkan manfaat ekonomi langsung dari sampah.
Ia menjelaskan, tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, dan mengelola sampah yang dihasilkan karena sebagai penghasil sampah harus dikelola. Bukan hanya itu, juga untuk membantu mengurangi jumlah sampah yang masuk ke TPA untuk memperpanjang umur TPA.