Mancanegara

Spanduk Bertuliskan We Love You Muhammad Iringi Pemakaman Muhammad Ali

Ribuan simpatisan mengiringi mobil jenazah yang membawa tubuh Muhammad Ali menuju prosesi pemakamannya di Louisville

ABC.NET
Warga berusaha menyentuh mobil pengangkut peti jenazah Muhammad Ali sembari membentangkan spanduk bertuliskan We Love Muhammad. 
TRIBUNKALTIM.CO, KENTUCKY - Para pemimpin agama dan politik dari berbagai kalangan menghadiri pemakaman legendaris tinju dunia, Muhammad Ali. 
Puluhan ribu pelayat berdatangan untuk mengucapkan selamat tinggal terakhir kepada Muhammad Ali, yang memiliki prestasi luar biasa dengan kecakapan berlaga dalam pertandingan. 
Serta telah banyak memenangkan juara dunia yang membuat decak kagum seluruh penggemarnya yang ada di seluruh dunia. 
Seperti dilansir melalui laman abc, Sabtu, (11/6/2016), sebuah spanduk yang menyatakan "We Love You Muhammad" mengiringi pemakaman sang legenda tinju.
Ribuan simpatisan mengiringi mobil jenazah yang membawa tubuh Muhammad Ali menuju prosesi pemakamannya di Louisville, Kentucky, Amerika Serikat, Jumat (10/6/16) kemarin. 
Selain itu para pelayat lantang dengan berteriak "Ali" berkali-kali ketika mobil jenazah melintas sembari melemparkan bunga-bunga ke arah mobil tersebut. 
Prosesi pemakaman Ali yang dilangsungkan kemarin hari Jumat berjalan dengan sangat tertib dan disaksikan langsung oleh jutaan pasang mata di seluruh dunia.
 
Ali merupakan seorang mualaf islam yang kontoversi. Ia pernah kehilangan 3 tahun karirnya di dunia tinju lantaran menolak untuk melakukan wajib militer Amerika Serikat untuk perang di Vietnam. 
Ali meninggal dunia pekan lalu hari Jumat sama seperti hari pemakamannya di usia 74 tahun.  Ia menjadi satu diantara pria yang paling dihormati di Amerika Serikat. 
Sebelum dimakamkan, jenazahnya dikirab menggunakan peti kayu dan diarak keliling kota sejauh 37 km.
Ribuan orang telah berkumpul di pinggir jalan mengiringi pemakaman Ali.
Mobil jenazah berkeliling di sepanjang jalan melewati rumah masa kecil Ali dan berakhir di pemakaman pribadi dengan batu nisan bertuliskan 'Ali'. 
Berdasarkan keterangan dari pihak resmi setempat memperkirakan terdapat 100.000 orang yang datang pada pemakaman Ali. 
Banyak dari pelayat berdatangan dari seluruh negara bagian Amerika Serikat dan dari seluruh dunia. 
Diperkirakan terdapat sekitar 14.000 orang yang ikut menggelar shalat jenazah di tanah kelahiran Ali kemarin. (*)

***

Perbarui informasi terkini, unik, dan menarik melalui medsos.

Join BBM Channel, invite PIN BBM C003408F9, Like fan page Facebook TribunKaltim.co, follow Twitter @tribunkaltim serta tonton video streaming Youtube TribunKaltim

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved