Tak Sekadar buat Bungkus Nasi, Daun Pisang Disulap Hermès jadi Tas Berharga Ratusan Juta Rupiah!

TRIBUNKALTIM.CO -- Di Indonesia daun pisang sudah sejak lama digunakan sebagai pembungkus makanan.

Mulai dari bungkus nasi kucing, gado-gado, lemper, buras dan masih banyak lagi.

Daun pisang sudah menjadi hal lumrah dan bisa ditemukan secara cuma-cuma dimana saja mulai dari pinggir sawah hingga tumbuh di pekarangan rumah.

Di pasar tradisional pun daun pisang bisa dihargai cukup ekonomis.

Namun berbeda dengan daun pisang satu ini.

Sebab daun pisang ini telah didesain sedemikian rupa sehingga memiliki harga nilai jual tinggi bahkan menembus angka ratusan juta rupiah.

Baca: VIDEO -- Mengejutkan, Inilah yang Terjadi pada Burung Unta Demi Sebuah Tas Hermès dan Prada

Baca: Sayang Binatang, Jane Birkin Enggan Namanya Ada di Tas Hermès

Baca: Ada Istri Tersangka KPK Punya Tas Hermes yang Harganya Hampir Rp 1 Miliar

Produk fashion internasional yakni Hermes, baru saja mengeluarkan produk tas genggam (clutch bag) mewah yang justru terlihat seperti pembungkus nasi.

Koleksi clutch bag daun pisang ini merupakan hasil rancangan Jean Paul Gaultier yang dikeluarkan pada edisi musim semi pada tahun 2010 lalu.

Jean Paul (64) merupakan seorang desainer senior asal Perancis yang telah mengeluarkan rancangan tas-tas mewah bernilai mahal.

Ia semakin dikenal setelah menjadi desainer kreatif untuk produk Hermes sejak tahun 2003-2010 lalu.

Tas bentuk daun pisang dan daun kelapa menjadi karya Jean terakhir sebelum pensiun dari Hermes.

Meskipun tas daun pisang ini telah enam tahun sejak diluncurkan, namun baru-baru ini koleksi Jean viral di media sosial di kawasan Asia Tenggara.

Bentuk tas unik ini membuat sebagian besar netizen dari Malaysia menyamakannya dengan nasi lemak bungkus.

Sejak tas daun pisang Hermes ini viral di medsos, kemudian ramai netizen yang membuat meme serta lelucon terhadap produk mewah dunia ini.

Mirip banget sama nasi bungkus bukan? (*)