Baru Saja Diresmikan Presiden Jokowi, Lihat Yuk Seperti Apa Rusunawa Bagi Lajang Ini. . .

Rusunawa yang diperuntukkan bagi masyarakat berstatus lajang itu cukup ditebus dengan tarif sewa yang sangat murah, yaitu Rp 100.000 per bulan.

Editor: Amalia Husnul A
KOMPAS.com/DANI PRABOWO
Rusunawa Parakan Wetan yang berada di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. 

TRIBUNKALTIM.CO, TEMANGGUNG - Presiden Joko Widodo (jokowi) baru saja meresmikan Rusunawa Parakan Wetan di Temanggung, Jawa Tengah, Sabtu (17/6/2017).

Rusunawa yang diperuntukkan bagi masyarakat berstatus lajang itu cukup ditebus dengan tarif sewa yang sangat murah, yaitu Rp 100.000 per bulan.

Lantas seperti apa penampakan rusunawa yang berada di Jalan Parakan Campur Salam, Kelurahan Parakan Wetan, Kecamatan Parakan, tersebut?

Pantauan KompasProperti, rusunawa yang didirikan di atas lahan seluas 2.638 meter persegi itu hanya memiliki satu tower blok setinggi lima lantai.

Di bagian depan, terdapat halaman yang cukup luas untuk menaruh sepeda motor bagi penghuninya.

Fasilitas tempat tidur slorok di masing-masing unit.
Fasilitas tempat tidur slorok di masing-masing unit. (KOMPAS.com/DANI PRABOWO))

Rusunawa yang dibangun dengan anggaran Rp 22,3 miliar itu memiliki 114 unit. Di masing-masing unit telah dilengkapi fasilitas pendukung, seperti dua unit meja belajar, dua unit kursi, dua unit lemari ukuran sedang.

Selain itu, unit tersebut juga dilengkapi dengan sebuah tempat tidur slorok yang dapat digunakan untuk dua orang.

Sebuah kamar mandi juga terdapat di dalam masing-masing unit, dengan dilengkapi tempat buang air, shower dan wastafel.

Fasilitas meja belajar dan lemari pakaian sedang di setiap unit.
Fasilitas meja belajar dan lemari pakaian sedang di setiap unit. (KOMPAS.com/DANI PRABOWO)

Saat ini, okupansi dari rusunawa itu telah mencapai 100 persen. Tingginya peminat lantaran harga sewa bulanan yang murah. Bahkan, pemerintah daerah menyebut masyarakat yang ingin menyewa sampai waiting list.

"Makanya tadi (Bupati Temanggung) minta lagi khusus untuk yang keluarga. Tahun depan kita agendakan lagi satu tower, karena masih banyak tadi kabupaten/kota yang juga membutuhkan," kata Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Syarif Burhanuddin di lokasi. (Kompas.com/Dani Prabowo)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved