Ini Dia Tiga Jenis Kejahatan yang Jadi Atensi Polisi di Perairan Perbatasan
Belakangan, para TKI ilegal yang tak dilengkapi dokumen seperti paspor masuk ke Malaysia melalui jalur laut alias jalur tikus.
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani |
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Muhammad Fachri Ramadhani
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Persoalan perbatasan selalu menjadi kabar seksi dan menarik untuk disimak, terutama terkait tindak pidana kriminal.
Tengok saja tindak pidana Illegal Fishing yang baru-baru ini diungkap jajaran Polairud Polda Kaltim.
Kapal ikan berbendera Malaysia diamankan lantaran terbukti mencuri sumber laut di teritorial perairan Indonesia.
Pengungkapan tersebut berkat patroli rutin yang dilakukan jajaran Satrolda Polairud Polda Kaltim.
Baca juga:
Kualifikasi Piala Dunia 2018, Ditahan Veneuzela 1-1, Argentina Masih Tiarap, Uruguay Runner-up
Febri Hariyadi Berpeluang Besar Gabung dengan Manchester City, ini Saran dari Van Dijk
Spanyol Makin Mantap Tatap Piala Dunia Usia Menang 8-0
Bawa Indonesia Menang, Ini 5 Fakta Egy Maulana yang Cetak 2 Gol ke Gawang Myanmar
Myanmar Versus Indonesia - Brace Egy Maulana Vikri Bawa Indonesia Menang 2-1
Bukan Pusam, Persisam, atau Borneo FC, Ternyata Ini Klub Lawas yang Eksis Sebelum RI Merdeka
Romelu Lukaku Sampaikan Tantangan Terbuka untuk Ibrahimovic
Namun, selain illegal fishing, ternyata ada dua bentuk kejahatan lain yang jadi atensi aparat berwajib, khususnya di kawasan perairan perbatasan. Yakni penyelundupan barang ilegal dan human traficking.
Hal itu diungkapkan, Dirpolairud Polda Kaltim Kombes Pol Omad melalui Kasatrolda AKBP Putra Wiratama SIK MSi saat ditemui, Rabu (6/9/2017).
