IKA PMII Kaltim Dorong Muhaimin Iskandar Jadi Cawapres 2019
Ini disampaikan Sekretaris IKA PMII Kaltim, Syafruddin, kepada Tribun, usai rapat konsolidasi bersama pengurusnya.
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Budhi Hartono
TRIBUNKLATIM.CO, SAMARINDA - Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Provinsi Kaltim, mendorong Muhaimin Iskandar (mantan Ketua Umum PMII) sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) RI periode 2019-2024.
Ini disampaikan Sekretaris IKA PMII Kaltim, Syafruddin, kepada Tribun, usai rapat konsolidasi bersama pengurusnya.
Menurut dia, ada beberapa alasan IKA PMII Kaltim mendorong Cak Imin, sapaan akrabnya digadang-gadang sebagai bakal cawapres.
"Dia menjadi satu-satunya tokoh muda yang memiliki pengalaman dan punya track record baik dan bersih. Makanya kami sepakat mendorong beliau dicalonkan sebagai cawapres 2019 nanti," kata Syafruddin, di ruang Fraksi PKB DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, Samarinda, Kamis (5/10/2017).
Sosok Muhaimin Iskandar yang kini memimpin Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dinilai Syafruddin sukses terjun di dunia politik diusia yang terbilang cukup muda.
Kiprahnya tidak hanya di legislatif tapi juga dieksekutif.
Baca: Kartika Ajie Sayangkan Kompetisi yang Terancam Terhenti
Baca: Hendak Diselundupkan, Belasan WNI Diminta Tunduk di Perahu
Baca: Masih Ada Warga di Bantaran Sungai Karang Mumus yang Belum Terdata
Baca: Bersahaja Banget, Kate Middleton Kenakan 4 Busana Murah, Harganya Nggak Sampai Sejuta!
Baca: Macet Parah, Jokowi Jalan Kaki 3 Km, Komentarnya? Ah Biasa. . .
"Dia menjadi inspirator pemuda yang sukses terjun di politik. Sejak usia 30 tahun, sudah duduk sebagai Wakil Ketua DPR RI dua periode sejak 1999," ungkapnya didampingi Abdullah, pengurus PKB Kaltim.
Kariernya terus melejit saat ia dipercaya menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja era SBY.
"IKA PMII Kaltim sepakat mendorong beliau sebagai calon Wapres. Karena tidak ada pilihan lain figur muda yang sederhana dan dekat dengan masyarakat," tuturnya.
Ketua IKA PMII Provinsi Kaltim, Rusman Ya'qub saat dikonfirmasi menyatakan mendukung, jika memang seluruh pengurus ditingkat kabupaten/kota sepakat mendukung Muhaimin Iskandar.
"Tentu harus ada keputusan resmi dari IKA PMII Kaltim. Tapi kalau saya pribadi sebagai kader PMII, setuju sekali," tambahnya. (*)