Jangan Ditiru, Mahasiswa Semester Akhir Ini Pakai Sabu Agar Konsentrasi Ngerjain Skripsi

Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Ada ada saja alasan mahasiswa angkatan 2009 ini, pemuda berusia 27 ini mengaku menggunakan narkoba agar kuat dan konsentrasi mengerjakan skripsi.

Tegar Dani Ridwan, warga jalan DI Panjaitan ini hanya bisa pasrah saat diamankan Satreskoba Polresta Samarinda, pada Selasa (3/10/2017) silam di jalan AW Syahranie, usai membeli sabu di kawasan pasar Segiri.

Saat itu, Tegar diamankan bersama rekannya bernama Jumansyah (31), warga jalan AW Syahranie.

Dengan barang bukti dari keduanya berupa sabu sebanyak 4 poket sabu, ponsel serta uang tunai senilai Rp 100 ribu.

Tegar yang merupakan mahasiswa semester akhir di salah satu perguruan tinggi di jalan Kh Wahid Hasyim itu mengaku, dirinya belum lama menggunakan sabu.

Dirinya menggunakan sabu pun hanya saat dirinya hendak mengerjakan skripsi, yang saat ini telah mencapai Bab IV dalam pengerjaan skripsinya tersebut.

"Supaya kuat begadang dan konsentrasi ngerjain skripsi, sekarang sudah Bab IV," ucap mahasiswa jurusan Sistem Informasi tersebut, Kamis (5/10/2017).

Sedangkan Jumansyah, merupakan pasien rawat jalan karena ketergantungan narkotika.

"Ini punya dia (Tegar), saya hanya bawakan saja, karena saat beli dia minta tolong untuk diantarkan, karena dia tidak punya motor," ucapnya.

Baca: Ada Apa, Sudah 4 Bulan Polisi Belum Lengkapi Berkas Firza Husein dalam Kasus Chat Porno

Baca: Ladeni Gertakan Donald Trump, Presiden Nicolas Maduro Yakin Putin Bakal Sokong Venezuela

Baca: Berhubungan Seks dengan Anak 16 Tahun Dinyatakan Legal, Tetapi Kirim Foto Bugil Dianggap Ilegal

Sementara itu, Kaur Bin Ops (KBO) Satreskoba, Ipda Edi Susanto menjelaskan, keduanya diamankan saat berada di pinggir jalan tersebut.

Dan, selanjutnya pihaknya akan melakukan pengembangan terhadap tangkapan tersebut.

"Keduanya diamankan bersamaan, dan keduanya masing-masing memiliki barang bukti sabu. Dan, betul salah satu yang kita amankan statusnya seorang mahasiswa," ucapnya. (*)