7 Rumah di Penajam Terbakar, Begini Warga Berusaha Padamkan Api
Sebanyak 7 unit rumah di Jalan Panglima Beta, RT 09, Kelurahan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Sabtu (14/10) siang hangus terbakar.
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Sebanyak 7 unit rumah di Jalan Panglima Beta, RT 09, Kelurahan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Sabtu (14/10) siang hangus terbakar. Sementara 4 rumah mengalami rusak sedang dan rusak ringan serta menyebabkan 31 jiwa harus kehilangan tempat tinggal. Kerugian akibat kebakaran ini mencapai ratusan juta.
Untuk memadamkan api sejumlah mobil pemadam kebakaran termasuk milik Chevron Indonesia Company diterjunkan membantu warga. Satu jam kemudian api berhasil dipadamkan. Bangunan yang habis terbakar kebanyakan semi permanen dan menjadi tempat usaha.
Kebakaran ini juga menyebabkan kemacetan dan bahkan arus menuju Pelabuhan Feri dan klotok terpaksa dialihkan melalui Gang Buaya.
Baca: MAXcited Telkomsel, HIVI! dan /rif Bikin Heboh Warga Kota Tepian
Selain menerjunkan sejumlah mobil kebakaran, ratusan warga juga turut membantu untuk memadamkan api. Bahkan mereka menggunakan air selokan saat memadamkan api. Wakil Bupati Mustaqim MZ dan Dandim 0913 PPU Letkol Czi Dwi Imam Subagyo turun langsung ke lokas kebakaran.
Salah seorang korban kebakaran, Riski mengaku saat kejadian sedang berada di bengkel sepeda motor. Namun setelah mengetahui rumahnya kebakaran langsung pulang namun tidak sempat menyelamatkan sejumlah barang dagangan miliknya. “Saya datang rumah sudah terbakar pak,” kata Riski penjual sayur.
Ketua RT 09 Penajam, Rahma mengatakan, awal api ini kemungkinan dari salah satu rumah kosong, karena tetangganya sempat berusaha memadamkan api di rumah kosong tersebut. “Ibu Lismawati itu sempat mengipas-ipas api agar bisa padam, tapi lama-lama semakin membesar,” katanya.
Baca: Selfie di Bawah Menara Eiffel Pakai Baju Transparan, Wanita Indonesia Ini Bikin Netter Salfok
Saat kejadian lanjutnya, sempat meminta warga untuk merobohkan rumah orangtuanya agar tidak menjalar ke rumah lain. Namun sebelum rumah tersebut dirobohkan sejumlah pemadaman kebakaran sudah tiba. Ia mengatakan, kebakaran ini ada 11 rumah yang rusak termasuk 7 unit rumah yang hangus terbakar.
Wakil Bupati Mustaqim MZ saat turun ke lapangan meminta agar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) segera membangun tenda penampungan untuk para korban kebakaran. Selain itu, juga meminta agar kebutuhan pokok seperti makanan dan minuman para korban juga dipenuhi.
“Mulai malam ini siapkan makanan untuk mereka para korban ya,” kata Mustaqim kepada sejumlah personel BPBD.
Baca: Menyegarkan Memori, Inilah Momen Keemasan Manchester United di Anfield yang Bikin Gregetan
Kepala Sub Bidang (Kasubbid) Logisitik dan peralatan BPBD PPU, Nurlaila mengatakan, tenda penampungan para korban kebakaran dibangun di halaman Masjid Sayyidul Ayam tak jauh dari lokasi kebakaran. “Kami juga siapkan makanan para korban kebakaran,” katanya. (*)