Malam Mencekam Pembunuhan Ketua DPRD Oleh Istrinya, Andi Erni Keluar Kamar dengan Pisau Ditangan

Almarhum masih sadar dan istrinya bawa masuk dalam kamar dibaringkan di ranjangnya, dokter dari RSUD Jafar Harun dikontak

Tribun Medan/Istimewa
Andi Erni Astuti, istri Mussakir Sarira ketua DPRD Kolaka Utara 

TRIBUNKALTIM.CO - Sekretaris DPD I PDI-P Sultra, Litanto mengaku Ketua DPRD Kolaka Utara Mussakir Sarira dan istrinya Andi Erni Astuti sering cekcok.

Percekcokan itu dipicu sikap Andi erni yang pecemburu.

“Memang suka cemburu buta istrinya. Almarhum terima telpon selalu dicurigai dengan perempuan lain,” tutur Litanto.

Baca: Djarot Disebut Ambil Uang Operasional Rp 4,5 Miliar/Bulan saat Jadi Gubernur, Begini Penjelasannya

Salah seorang kerabat korban yang meminta namanya dirahasiakan menuturkan, sebelum penikaman, pasangan suami istri itu sempat cekcok.

Menurut kerabat tersebut, pertengkaran antar suami istri itu sering terjadi.

Bahkan, sang istri sering melakukan kekerasan terhadap suaminya.

Sang Istri disebut sempat meminta cerai, namun almarhum tidak mau karena memikirkan tiga anaknya.

Baca: Sudah Bercerai, Aming Lakukan Hal Ini Pada Evelyn, Masih Cinta nih?

“Pas Pak Ketua mau keluar dari kamar mandi, tiba-tiba istrinya datang menusukkan pisau di perutnya Pak Ketua,” tuturnya.

"Almarhum masih sadar dan istrinya bawa masuk dalam kamar dibaringkan di ranjangnya, dokter dari RSUD Jafar Harun dikontak untuk memeriksa dan disuruh bawa ke rumah sakit untuk ditangani medis," tuturnya.

Menteri Dalam Negeri Kaget

Litanto mengaku, terakhir berkomunikasi dengan korban tiga hari lalu.

Dalam obrolan itu, rencananya Rabu depan mereka akan menemui Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo di Jakarta.

Baca: Inilah Penjelasan Kenapa Banyak Warteg yang Pasang Plastik Isi Air untuk Mengusir Lalat

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved