Mampu Lakukan Operasi Mata
RSUD Panglima Sebaya Milik Pemkab Paser Jalani Audit untuk Akreditasi
Tim penilai akreditasi dijadwalkan datang ke RSUD panglima Sebaya Kabupaten Paser di pekan kedua bulan ini, 7 hingga 9 November 2017.
TANA PASER, TRIBUN – Rumah Sakit Umum Daerah Panglima Sebaya (RSUD PS) dalam waktu dekat menghadapi ujian akreditasi. Tim penilai akreditasi dijadwalkan datang ke Kabupaten Paser di pekan kedua bulan ini, tepat tanggal 7 hingga 9 November 2017.
Untuk itu, Ketua Dewan Pengawas (DP) RSUD PS H Arief Rahman mengajak Asisten I Kesra Setda Paser H Asmuni Samad dan Anggota DP dr Sri Djarwati dan sejumlah instansi Kabag di lingkungan Setda Paser, Selasa (31/10), berkunjung ke RSUD, bentuk dukungan RSUD PS menghadapi akreditasi.
Arief Rahman yang juga Asisten III Umum Setda Paser mengatakan Pemkab Paser sebagai owner (pemilik) RSUD PS sudah seharusnya melibatkan diri secara langsung.

“Jangan biarkan Pak Eka (dr Ida Bagus Ngurah Eka Wesnawa SpB, Direktur RSUD PS) dan jajarannya berjuang sendiri,” kata Arief.
Semua yang diperlukan oleh RSUD PS segera disiapkan. Bagian Protokol pun kalau diperlukan siap membantu memoles tenaga di loket informasi RSUD PS, apalagi yang menyangkut peningkatan pelayanan kesehatan pada masyarakat, tentunya harus didukung penuh.
Baca: Bupati Paser Datang dan Serahkan Bantuan untuk Warga Korban Kebakaran di Desa Selengot
Baca: Pelepasan Balon Tandai Launching Gerakan Sadar Pemilu di Wilayah Paser
Baca: BPBD Paser Serahkan Bantuan Korban Kebakaran di Desa Selengot, Tanjung Harapan
“Bagaimana pun RSUD PS ini milik bersama, sudah kewajiban kita bersama pula untuk membantu Pak Eka dkk untuk mewujudkannya. Saya minta kita semua melakukan koordinasi secara kontinyu dan intensif mempersiapkannya hingga penilaian akreditasi ini tiba,” ucapnya.

Dalam kunjungan ini, Asmuni dan Arief membawa Kabag Umum Sabir, Kabag Hukum Andi Azis, Kabag Bina Kesra II Dharni Hariyati, Kabid Anggaran Syahdani serta sejumlah pejabat lain. Rombongan diterima Direktur RSUD PS dr Ida Bagus Ngurah Eka Wesnawa SpB dan jajarannya.
Arif juga semua rombongan berkeliling melihat kondisi baik fisik dan kesiapan SDM RSUD PS. Arief juga menyempatkan diri berkomunikasi dengan pegawai dan paramedis, tak terkecuali pasien dan keluarga pasien dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan ringan tentang pelayanan RSUD PS.
Baca: Status Sengketa Lahan SMKN 3 Tanah Grogot Sudah Berkekuatan Hukum Tetap
Rumah sakit ini juga sudah mampu melakukan operasi mata. Tanggal 12 Oktober 2017, Utuh Mahni menjalani operasi katarak di RSUD PS Tanah Grogot, sehingga Ketua RT 009 Kelurahan Tanah Grogot ini tidak bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan gotong royong yang digelar BPBD bersama Wapena Kabupaten Paser sekali seminggu.

Melalui pesan WhatsApp, Selasa (31/10), salah satu tenaga pendidik Dinas Pendidikan (Disdik) Paser ini bertanya kapan digelar gotong royong.
“Kapan gotong royong lagi, mataku sudah sehat (buka perban) ini,” kata Utuh Mahni menyatakan sudah bisa beraktifitas normal.