Breaking News

BREAKING NEWS - Lagi, Warga Sepinggan Disembur Lumpur Setinggi 20 Meter

Semburan kali ini diketahui berasal dari eks pengeboran air tanah yang dikerjakan oleh buruh proyek apartemen D'Bandara.

Editor: Syaiful Syafar
HO/Edy Faisal
Bekas pengeboran air tanah milik proyek apartemen yang berada RT 10 Kelurahan Sepinggan Raya, Kecamatan Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur menyemburkan material air bercampur lumpur dan minyak setinggi kira-kira 20 meter, Kamis (14/12/2017) pukul 20.55 Wita. Peristiwa ini merupakan yang kedua setelah pada November lalu terdapat semburan gas yang mengakibatkan kebakaran. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Warga RT 10 Kelurahan Sepinggan Raya, Kecamatan Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur kembali dibuat geger Kamis (14/12/2017) malam.

Air bercampur lumpur dan minyak tiba-tiba menyembur setinggi kira-kira 20 meter di sekitar permukiman warga.

Kejadian seperti ini bukanlah yang pertama kali.

Pada 9 November 2017, warga setempat juga dikejutkan dengan semburan gas yang disertai kebakaran.

Sedikitnya tiga rumah warga jadi korban amukan si jago merah kala itu.

"Ini semburan baru. Muncul lagi sekitar hampir jam 9 malam. Aromanya seperti minyak," ujar Edy Faisal, Ketua RT 10 saat dihubungi di lokasi kejadian.

Baca: Sudah Berjam- jam, Api di Lokasi Kebakaran Sepinggan Raya Masih Belum Padam

Edy memerkirakan semburan baru ini tingginya melebihi semburan gas beberapa waktu lalu.

Semburan tersebut diketahui berasal dari bekas pengeboran air tanah yang dikerjakan oleh buruh proyek apartemen D'Bandara. 

Menurut warga, proyek tersebut telah melakukan pengeboran di beberapa titik. Bahkan jaraknya hanya beberapa meter dari permukiman penduduk.

"Ini penyebabnya kemarin (pengeboran sumur), alasannya pembersihan. Dia (sumur) punya lumpur sehingga harus masukkan casing untuk safety. Tapi jadinya begini (sumur menyembur)," ungkap Edy.

Baca: Tiba di Balikpapan, Kapolri Lempar Senyum ke Wartawan, Ini Kalimat Pertama yang Terlontar

Akibat kejadian itu, kata Edy, penghuni sebuah rumah dekat lokasi semburan baru bernama Amir dievakuasi ke rumah warga lain.

Ketika berita ini diturunkan, sejumlah tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan, Lurah Sepinggan dan Polsek Balikpapan Selatan masih terus berusaha mengamankan lokasi dari hal-hal yang tidak diinginkan. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved