Ngeri. . . Kawanan Lebah Sengat Warga hingga Tewas, Waspada Melintas di Daerah Sambutan!
Lebah di kawasan Sambutan yang menewaskan seorang warga, kembali menyerang warga pagi tadi, Senin (8/1/2018).
Penulis: Christoper Desmawangga |
Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Lebah di kawasan Sambutan yang menewaskan seorang warga, kembali menyerang warga pagi tadi, Senin (8/1/2018).
Hingga hari ini, sudah sembilan warga yang menjadi korban serangan lebah di jalan Pelita 7, RT 35, Perum Sambutan Idaman Permai, Sambutan, jalur masuk ke pemakaman umum, satu diantaranya meninggal dunia.
"Warga di sini tidak tahu kalau ada lebah, karena jalanan ini memang jalan umum, menuju kuburan, menuju perusahaan tambang dan tempat pembuangan akhir," ucap salah satu warga, Husaini (66), Senin (8/1/2018).
Baca: Ingin Dekat Masyarakat, 2018 Brimob Luncurkan 3 Program Unggulan, Jangan Lewatkan Nomor 2
Baca: Luar Biasa, 253 Juta Bibit Pohon Ditanam di Provinsi Ini Dalam 3 Tahun!
Baca: Presidium Kota Tanjung Selor Klaim Tetap Lakukan Lobi-lobi di Pusat
Baca: Presidium Kota Tanjung Selor Klaim Tetap Lakukan Lobi-lobi di Pusat
Lanjut dia menjelaskan, hingga saat ini warga belum mengetahui sarang lebah tersebut, namun jika melintas di jalan tersebut, sebaiknya menggunakan pakaian pelindung, karena bisa saja langsung diserang lebah itu.
Bahkan, guna tidak ada lagi korban jiwa, jalur tersebut ditutup untuk sementara waktu.
"Sejak Jumat (5/1/2018) lalu, warga yang melintas disini diserang lebah, makanya jalan di sini ditutup untuk sementara waktu," tuturnya.
Baca: Kompak, Para Aktris Hollywood Kenakan Gaun Hitam di Golden Globe 2018, Ada Apa?
Baca: Hasil Uji Kultur Belum Kunjung Keluar, Status KLB Difteri Menggantung
Untuk diketahui, Minggu (7/1/2018) kemarin, seorang warga jalan Makroman, Priharno (51) tewas diserang kawanan lebah di jalur tersebut.
Korban yang merupakan PNS ditemukan tak bernyawa di aliran air, tepat di bawah jembatan jalan tersebut.
Sekujur tubuh korban dipenuhi bengkak, bekas gigitan lebah. (*)