Tragis! Tak Sengaja Menghilangkan Hpnya, Anak 9 Tahun Ini Dicambuk Hingga Tewas oleh Ibunya Sendiri

TRIBUNKALTIM.CO - Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun dilaporkan meninggal setelah diikat dan dicambuk oleh ibunya sendiri.

Anak itu dicambuk lebih dari lima jam karena Hpnya hilang di tumpukan salju

Menurut keterangan polisi, anak yang dilaporkan sebagai Mingming itu terakhir terlihat dalam di lift sedang memainkan HP.

Baca: Bupati Cantik Modis Mirip Model Ini Akhirnya Dinonaktfkan, Gegara ke Amerika Serikat Tanpa Izin

Kakeknya mengatakan bocah tersebut bermain di salju pada siang hari dan secara tidak sengaja menjatuhkan atau lupa meletakkan HP-nya yang tidak ada nomornya.

"Mingming mendatangiku, dia berkata, 'Kakek, aku kembali bermain salju dan HPku hilang'," kata Kakek tersebut.

Dilansir dari Daily Mirror pada Jumat (12/1/2018) terlihat dari kamera CCTV, sebenarnya Mingming telah mati-matian mencari Hpnya di tanah dan di salju.

"Aku mencari dengannya, tapi kami tidak menemukan Hp itu," imbuh Kakek tersebut.

"Aku pergi untuk menghibur Mingming dan menemukannya duduk di salju dan menangis," tuturnya.

Ibunya, yang memiliki nama keluarga Chen, dilaporkan telah mengikat tangan dan kakinya sehingga dia tak bisa melarikan diri.

Kemudian dengan kejam mencambuk anaknya dengan tongkat kayu sebagai hukuman yang berlangsung lima jam.

"Aku sangat marah dan dia juga tidak melakukan pekerjaan rumah dengan benar. Jadi, saya memukulnya dengan tongkat," kata Ibunya kepada petugas kepolisian di Provinsi Jiangsu, China.

Anak laki-laki tersebut ditemukan tewas keesokan harinya di kamar tidurnya beberapa jam setelah dia berkata, "Ma, aku tidak ingin bertemu denganmu."

Baca: Memotret Pemandangan, Pria Ini Baru Sadar Ada Sesuatu yang Menakjubkan di Fotonya

Pihak berwenang masih menyelidiki kasus tersebut dan belum memutuskan tentang penangkapan Chen.

Menurut laporan, suami wanita tidak tinggal bersamanya karena alasan kerja.

Menurut tetangga, Chen merupakan wanita yang lembut pada tetangga, tetapi kasar dengan anaknya.

Ponsel Mingming menurut kabar telah ditemukan di tanah dua hari kemudian setelah saljunya mencair.

(Tribunnews/Vika Widiastuti)