Perusahaan Tambang Pakai Jalan Umum, Jatam dan Mahasiswa Demonstrasi Depan Kantor Camat

seorang ibu ikut berteriak. "Jalan kami rusak dan berdebu. Ini sudah terjadi selama 6 bulan, bahkan terjadi di depan kantor camat

Penulis: Rahmad Taufik | Editor: Januar Alamijaya
Tribun Kaltim/Rahmad Taufik
Aktivis Jatam dan mahasiswa berunjuk rasa di depan Kantor Camat Tenggarong Seberang. Mereka menuntut perusahaan tambang liar ditutup 

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Kaltim dan sejumlah mahasiswa melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor Camat Tenggarong Seberang, Jl Mulawarman Desa Manunggal Jaya, Kamis (22/2/2018).

Mereka membentangkan beberapa spanduk bertuliskan Stop Tambang Liar Tangkap dan Adili Mafia Tambang, Jangan Ambil Hak Kami, Kami Rindu Hijaunya Tenggarong Seberang dan Ini Jalan Kami Bukan Jalan Tambang.

Baca: Jika Terbukti, Majikan yang Siksa TKI Sampai Tewas di Malaysia Bakal Dijatuhi Hukuman Mati

Kondisi jalan di Tenggarong Seberang rusak parah akibat dilewati kendaraan bermuatan batubara.

"Kami minta perusahaan tambang batubara liar ditutup. Apalagi mereka sudah merusak jalan umum," teriak Adhyt S, Korlap Aksi.

Baca: Lebih Seribu Linmas Pemkab Diserahkan Pada Polres Berau, Ada Apa?

Bahkan seorang ibu ikut berteriak. "Jalan kami rusak dan berdebu. Ini sudah terjadi selama 6 bulan, bahkan terjadi di depan kantor camat. Pemerintah menutup mata atas kerusakan jalan kami," tuturnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved