Hetifah Resmi Jabat Wakil Ketua Komisi X, Ini Hal-hal yang Jadi Perhatiannya

TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Anggota DPR RI dari Dapil Kaltim-Kaltara, Hetifah resmi dilantik sebagai wakil Ketua Komisi X DPR RI, Senin (2/4).

"Menjadi anggota Komisi X bukan hal baru bagi saya karena pada periode 2009-2014, saya sudah di Komisi ini. Komisi yang membidangi urusan pendidikan, olahraga, kepemudaan dan pariwisata," ujar Hetifah.

Ada beberapa hal yang menjadi perhatian Hetifah sebagai Wakil Ketua Komisi X, yakni pemerataaan tenaga pengajar di daerah perbatasan, pedalaman dan pulau-pulau terpencil.

Baca: Tumbangkan Madura United, PS Tira Raih 3 Poin Pertama

Hasil penilaian ORI-USAID CEGAH pada 2016 menunjukkan bahwa sektor pendidikan di daerah perbatasan, pedalaman dan pulau-pulau terpencil menghadapi kekurangan tenaga pendidik, kesejahteraan guru yang minim, tidak terealisasinya tunjangan khusus bagi guru di daerah perbatasan.

Kedua, kelayakan sarana pendidikan (ruang kelas). Setelah mencermati data-data dari Neraca Pendidikan Daerah (NPD) yang diterbitkan Kemendikbud, banyak sarana pendidikan seperti ruang kelas di seluruh Indonesia masih dalam kondisi rusak ringan dan rusak berat.

Ruang kelas yang layak umumnya mayoritas terdapat di sekolah-sekolah di Jawa dan beberapa daerah perkotaan di luar Jawa. Kedepan, kita berharap agar pemerintah memperhatikan kondisi tersebut karena sarana pendidikan yang layak adalah hak setiap siswa.

Baca: Syahrini Izin Buka Jaket Depan Hakim

Priotitas ketiga, pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). "Saya mendorong agar pemerintah melakukan persiapan secara matang, terutama menyangkut ketersediaan computer dan jaringan internet. Saya juga mengucapkan selamat dan sukses bagi siswasiswi SMK dalam UNBK," kata Hetifah.

Berkenaan dengan persiapan Asian Games, Hetifah meminta pemerintah khususnya Kemenpora untuk memastikan kesiapan sarana prasarana, target perolehan medali dan pemberian penghargaan terhadap atlet berprestasi di ajang ini. (*)