Tiket Termurah Rp 350 Ribu, Subsidi APBD Sudah Mulai Jalan
Penerbangan bersubsidi tersebut bisa mengurangi beban cost perjalanan masyarakat dari dan ke perbatasan.
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Muhammad Arfan
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Penerbangan bersubsidi ke perbatasan yang anggarannya dibiayai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kalimantan Utara sudah mulai beroperasi sejak awal pekan.
Penerbangan bersubsidi tersebut bisa mengurangi beban cost perjalanan masyarakat dari dan ke perbatasan.
Tanpa subsidi, harga tiket pesawat bisa dibandrol sampai jutaan rupiah.
"Masyarakat kita masih perlu dibantu dengan subsidi. Karena memang akses masyarat perbatasan kita masih sangat sulit ketika menggunakan jalur darat," kata Andi Nasuha, Kepala Bidang Perhubungan Udara dan Perkeretaapian Dinas Perhubungan Kalimantan Utara dikonfirmasi, Minggu (8/4/2018).
Baca: Simpan Sabu dalam Topi, Lucu! Pengedar Ini Pura-pura Pingsan di Hadapan Polisi
Harga terendah tiket subsidi dari APBD cuma dibandrol RP 350 ribu rupiah.
Tarif itu berlaku untuk rute-rute dengan waktu tempuh berkisar 40 menit.
Sedangkan harga tertinggi berlaku tarif maksimal Rp 450 ribu.
Baca: Dibilang Kembaran Sama Lucinta Luna, Begini Reaksi Cinta Laura
Tarif tiket seharga Rp 450 ribu itu berlaku untuk penerbangan dengan jarak tempuh kurang sekitar 70 menit.
Misalnya penerbangan dari Tanjung Selor dan Tarakan menuju Long Ampung, Pujungan, dan Long Bawan.
Tiket bersubsidi ini berlaku untuk semua penumpang baik dari perbatasan maupun sebaliknya dari kota ke perbatasan.
Langkah itu diambil mengingat belum adanya penerbangan alternatif lain ke perbatasan selain penerbangan menggunakan pesawat berbadan kecil.
Baca: Tiket Termahal Konser Celine Dion Rp 25 Juta Sold Out! Ini yang Masih Tersisa. . .