Pilkada Tarakan

Paslon Khairul-Effendhi Djuprianto Kampanye Janjikan Rumah Murah DP 0 Persen

Tentunya program unggulan yang ditawarkan paslon nomor urut 2 ini menjadi daya tarik sendiri.

Penulis: Junisah |
TRIBUN KALTIM/JUNISAH
Paslon Khairul-Efendhi Djuprianto saat melakukan deklarasi maju di Pilkada Tarakan beberapa waktu lalu. 

Laporan wartawan Tribun Kaltim, Junisah

TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Melihat masih banyak masyarakat Kota Tarakan yang belum memiliki rumah, pasangan calon (paslon) Khairul dan Efendhi Djuprianto yang maju di Pilkada Tarakan, dalam setiap kampanyenya di hadapan masyarakat Tarakan menawarkan program rumah murah DP 0 persen.

Tentunya program unggulan yang ditawarkan paslon nomor urut 2 ini menjadi daya tarik sendiri.

Calon Walikota Khairul mengungkapkan, ia menawarkan program rumah murah DP 0 persen, berawal dari aspirasi masyarakat yang bekerja sebagai buruh, petani, nelayan, dan pedagang kaki lima.

Baca: Debat Publik Pilgub Kaltim Kedua Dimenangkan I News TV

“Kami mendapatkan masukan dari masyarakat, mereka mengeluhkan sulitnya membeli rumah. Karena tidak memiliki rumah akhirnya mereka berpindah-pindah dari satu kontrak ke kontrakan yang lain. Melihat ini akhirnya saya berdiskusi dengan teman-teman investor dan pengusaha dan alhamdulillah ada investor yang tertarik,” ujarnya, Minggu (29/4/2018)

Dengan adanya investor yang tertarik mewujudkan rumah murah DP 0 persen inilah, Khairul menargetkan 10.000 unit rumah murah DP 0 persen.

Baca: Menahan Tangis, Rita Ora Kenang DJ Avicii di Panggung Festival Koningsdag

Rumah murah ini dikhususkan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

“Rencananya besok, Senin (30/4/2018) kita akan buka penjaringan masyarakat-masyarakat yang ingin membeli rumah murah DP 0 persen ini. Tentunya mereka yang MBR dengan penghasilan Rp 4 juta ke bawah. Kita batasi penghasilannya, karena rumah ini memang dikhususkan bagi MBR,” ujarnya.

Baca: Gara-gara Bau Durian yang Menyengat, Ratusan Pengunjung Perpustakaan Terpaksa Dievakuasi!

Menurut Khairul, syarat untuk membeli murah ini tentunya, MBR, KTP Tarakan dan belum memiliki rumah sendiri.

“Jadi kalau mau ini terwujud yah pilihan kami. Sebab 100 hari kerja kami program rumah murah ini kita prioritaskan," katanya.

Saat ditanya berapa harga rumah murahnya, kata Khairul sebesar Rp 142 juta dengan type rumah 36/72 lokasi rumah di wilayah Kecamatan Tarakan Utara dan Timur.

“Nanti untuk angsurannya tergantung dari jangka waktunya ada yang 20 tahun ada pula 15 tahun,” katanya.  

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved