Sisa Anggaran Belum Dibayar Pekerja Segel Gedung Praktik SMKN 2
FX Suryanata mengatakan, sebenarnya gedung praktik siswa itu dibangun di tahun 2017 dan kini pembangunannya telah selesai
Penulis: Junisah | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Seorang pekerja yang membangun gedung praktik siswa, di SMK Negeri 2 Kota Tarakan Provinsi Kaltara, tiba-tiba saja menyegel pintu gedung tersebut dengan menggunakan dua balok kayu.
Pintu gedung praktik siswa itu disegel, karena pekerja tersebut marah, gara-gara pihak SMK Negeri 2 Tarakan belum membayar sisa anggarannya sebesar Rp 39 juta, dari total anggaran pembangunan gedung sebesar Rp 359 juta.
Kejadian ini dibenarkan Kepala SMKN 2 Tarakan, FX Suryanata. Ia mengungkapkan, hal tersebut terjadi karena adanya masalah administrasi yang belum terselesaikan. "Tapi masalah administrasi akan kita selesaikan secepatnya, Mei ini," kata Suryanata di ruang kerjanya, Jumat (18/5/2018)
FX Suryanata mengatakan, sebenarnya gedung praktik siswa itu dibangun di tahun 2017 dan kini pembangunannya telah selesai. Gedung itu dibangun menggunakan APBD Provinsi Kaltara melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
"Gedung praktik siswa yang disegel tersebut, rencananya akan kita gunakan untuk praktik siswa kelas 1,2 dan 3 Teknisi Komputer dan Jaringan (TKJ). Namun gedung itu belum kita gunakan, karena tinggal sedikit administrasi saja," ucapnya.
Menurut FX Suryanata, masalah administrasi yang belum terselesaikan inilah, seorang pekerja marah dan Kamis (17/5/2018) langsung menyegel dengan memasang balok kayu di depan pintu gedung tersebut.
"Jadi karena kurang sabar saja, padahal kami pasti bayar kok, lagian juga sisa anggaran yang belum dibayar tidak terlalu banyak, hanya sekitar Rp 39 juta. Kita pasti bayar sebelum 31 Mei, karena gedung yang dibangun itu akan kita gunakan," katanya.
Ia mengungkapkan, pihaknya mengusulkan kepada Disdikbud Pemprov Kaltara untuk pembangunan gedung praktik, karena gedungnya masih kurang. Oleh karena itu diusulkan penambahan gedung praktik. "Sehingga dengan ada gedung praktik yang baru ini kami kini memiliki tiga gedung praktik siswa," katanya.(*)