Kesehatan
Sering Sakit? Gunakan Momen Puasa untuk Buang Racun dalam Tubuh. . .
Jika kita kerap jatuh sakit dan memiliki masalah pada kulit, bisa jadi tubuh diselimuti banyak racun.
TRIBUNKALTIM.CO -- Jika kita kerap jatuh sakit dan memiliki masalah pada kulit, bisa jadi tubuh diselimuti banyak racun.
Bulan Ramadhan ini -selain beribadah, bisa kita manfaatkan sebagai cara alternatif untuk membuang racun yang menumpuk dalam tubuh.
Menurut ahli penyakit dalam, dr. Yongki Warigit DA, SpPD, Mkes, puasa memang mampu meningkatkan proses detoksifikasi alami pada tubuh, termasuk membersihkan kulit.
Inilah yang membuat banyak pakar kesehatan percaya jika puasa memiliki efek yang bagus untuk kesehatan.
"Saat puasa energi yang biasa dipakai untuk mencerna makanan dialihkan untuk hal lain, misalnya untuk meningkatkan daya tahan tubuh," ucapnya.
Baca: Nia Ramadhani: Muka Kaya Gue Mana Mungkin Ada yang Nyakitin? Nggak Disangka Ia Malah Dipermalukan
Yongki juga mengamini jika puasa mampu memperpanjang usia.
Selain untuk meningkatkan daya tahan tubuh, energi yang tak terpakai saat puasa bisa dipakai untuk pembakaran lemak.
Dengan cara ini, otomatis kandungan lemak dalam tubuh menjadi normal dan metabolisme berjalan maksimal.
Inilah yang membuat angka harapan hidup meningkat.
"Lemak yang berlebih dalam tubuh bisa menjadi penyebab datangnya berbagai penyakit, seperti penyakit kardiovaskuler," paparnya.
Baca: Presiden Jokowi Resmi Lantik Siwi Sukma Adji Jadi KSAL, Ini Program yang akan Dilakukan
Menurut Yongki, puasa juga bisa meringankan penyakit asma dan autoimun.
"Ini sudah ada penelitiannya. Pasien asma gejala alerginya bisa membaik dengan puasa," ucapnya.
"Bahkan, pada pasien penyakit autoimun, dia juga bisa mengalami semacam perbaikan," tambahnya.
Oleh karena itu, ia menyarankan agar kita tidak 'balas dendam' ketika buka puasa. Mengonsumsi makanan terlalu banyak saat berbuka juga bisa merusak fungsi detoksifikasi tubuh.
"Kadang waktu berbuka, orang sering kali makan apa pun, entah itu es, junk food, gorengan."