Mahasiswa Unlam Studi Banding ke PDAM Balikpapan, Ini yang Dipelajari
PDAM Kota Balikpapan kembali menjadi pilihan kegiatan Study Excursie 2018 atau kunjungan studi banding mahasiswa Unlam
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - PDAM Kota Balikpapan kembali menjadi pilihan kegiatan Study Excursie 2018 atau kunjungan studi banding dari Himpunan Mahasiswa Fakultas Teknik Lingkungan Universitas Lambung Mangkurat (Unlam), BanjarBaru, Kalsel, Selasa (3/7) kemarin.
Kunjungan mahasiswa Teknik Lingkungan Unlam tersebut dalam rangka meningkatkan pengetahuan mahasiswa khusunya bidang lingkungan. Sebanyak 58 mahasiwa semester IV didampingi 2 dosen belajar masalah pengelolaan linkungan di PDAM Kota Balikpapan.
Sebelum melakukan kunjungan ke IPAM Kampung Damai, mahasiswa melakukan tanya jawab kepada direksi dan manajemen PDAM yang dibuka Direktur Utama PDAM Kota Balikpapan Haidir Effendi. Hadir pula Kabag Produksi Fajriansyah, Kabag Hubungan Pelanggan Sulton SE, Kepala QHSE Drs Sukono, dan sejumlah kabag di lingkungan PDAM.
Baca: Rekapitulasi Suara Pilgub Kaltim di 4 Kabupaten/Kota, Isran-Hadi Kuasai 2 Daerah Ini
Nur Hasramdani bertindak sebagai moderator dan pendamping dari PDAM menerima kunjungan mahasiswa Unlam. Dirut PDAM Haidir Effendi menyampaikan terima kasih kepada mahasiswa Unlam yang telah memilih kegiatan studi bandingnya ke PDAM Kota Balikpapan.
Kunjungan ini sebagai wadah menimba informasi dan ilmu tentang kelestarian air dan proses produksi air bersih di IPAM PDAM Kota Balikpapan. Timbal balik yang bermanfaat dengan harapan bahwa mahasiswa Unlam bisa melakukan kegiatan praktik kerja magang di PDAM Balikpapan.
Baca: Proyek Tol Balikpapan-Penajam Dilelang
Kasubag IPAM Kampung Damai Dedy Hermawan, juga menanggapi positif kedatangan mahasiswa Unlam ke IPA. "Kami sebagai pengelola IPAM sangat senang, karena dengan mahasiswa ini akan menjadi penyambung lidah kepada masyarakat. Apalagi mahasiswa calon pemimpin masa depan, sehingga mereka akan berfikir bagaimana menjaga kelestarian air dan membuat air bersih bagi kehidupan manusia," jelas Dedy.
Dikemukakan, hampir 45 persen IPAM Kampung Damai melayani kebutuhan air bersih bagi masyarakatg Kota Balikpapan.
Baca: Terbungkus Karung, Uang Rp 30 Miliar yang Tenggelam Bersama KM Lestari Maju Ditemukan Utuh
Ketua Program Studi Teknik Lingkungan Unlam Dr. Rony Riduan, ST,MT didampingi Dosen Pendamping M. Abrar Firdausy dan Riza Miftahul, menyampaikan banyak terima kasih atas sambutan hangat manajemen PDAM Balikpapan. "Semoga kegiatan kunjungan ini akan terus terjalin setiap tahunnya, selain tour ke daerah lain. Mahasiswa mendapat pembelajaran yang sangat berharga," katanya. (*)