Pasokan Listrik di Bukit Pelangi Segera Terealisasi

TRIBUNKALTIM.CO - Pasokan listrik PLN bagi perkantoran di pusat pemerintahan Kutai Timur di kawasan Bukit Pelangi, segera terealisasi.

Progres pekerjaan jaringan terus dikebut. Sambil menunggu pasokan listrik, Pemkab Kutim masih mengandalkan genset untuk penerangan kawasan tersebut.

Namun, setelah dapat pasokan, genset pun tetap akan digunakan sebagai cadangan kalau terjadi pemadaman listrik.

“Pemasangan jaringan listrik, dimulai dari Kantor Bupati. Kemudian secara bertahap ke OPD lainnya di kawasan Bukit Pelangi. Genset yang ada masih terus kita gunakan. Tidak bisa dialihkan. Karena untuk back up kalau terjadi pemadaman listrik oleh PLN,” kata Sekda Irawansyah.

Baca: Walikota Samarinda Sindir Kepala Dinas, Sebut Sering Minta Tiket Kepada Pengusaha

 Pemasangan listrik juga dilakukan di RSUD Kudungga. Proses pengadaan jaringannya pun dikebut oleh bagian perlengkapan.

“Kita targetkan Agustus, semua kebutuhan listrik, baik kawasan perkantoran hingga rumah sakit bisa terpenuhi,” ujar Irawansyah.

Setelah terpasangnya listrik PLN ke Bukit Pelangi, kata Irawansyah,  seluruh OPD tidak perlu kawatir soal pemadaman. Karena ada back up dari genset yang selama ini menyuplai listrik ke kawasan Bukiiit pelangi.

Baca: Sedih Lihat Kondisi Rumah Muhammad Zohri, Hotman Paris Beri Bantuan Rp 100 Juta

Seperti diketahui, pasokan listrik menggunakan genset di kawasan pemerintahan Bukit Pelangi tidak bisa memenuhi seluruh kebutuhan listrik. Alhasil, beberapa kantor pemerintahan terkena giliran pemadaman listrik pada hari-hari tertentu.

Hal ini membuat sebagian pegawai enggan masuk kantor di hari pemadam. Dengan alasan, tidak ada listrik, tidak bisa mengerjakan apa-apa, ruangan panas, dan alasan lainnya.

 Irawansyah berharap, setelah ada pasokan listrik kinerja para pegawai di lingkungan Pemkab Kutim bisa lebih meningkat. Karena semua fasilitas penunjang pekerjaan bisa digunakan tanpa khawatir listrik padam.