Pilpres 2019
Prabowo Subianto Yakin NU Tidak Akan Berpolitik Praktis
Prabowo mengungkapkan bahwa salah satu hal yang dibahas adalah masalah ekonomi.
TRIBUNKALTIM.CO - Calon presiden Prabowo Subianto mengaku telah mendapat restu dari PBNU untuk maju dalam Pilpres 2019.
Meski begitu, Prabowo yakin NU tidak akan berpolitik praktis dalam pesta demokrasi lima tahunan ini.
"Iya (dapat restu), saya kira sikap NU sangat wise, sangat bijaksana, NU tidak akan berpolitik praktis," ujar Prabowo kepada wartawan di Kantor PBNU, Kramat Raya, Jakarta Pusat, Kamis (16/8/2018).
Prabowo mengungkapkan bahwa salah satu hal yang dibahas adalah masalah ekonomi.
Dirinya menyampaikan gagasan bagaimana mengurangi kemiskinan, kesulitan rakyat, menciptakan ekonomi yang lebih adil, membuat rakyat tak kelaparan dan putus asa.
Baca juga:
Gagal Juarai Piala Super Eropa, Casemiro: Real Madrid Tak Hobi Cari Alasan Saat Kalah
GIIAS 2018 Berakhir, Toyota Booth Raih Penghargaan Stan Terfavorit
Penggeledahan Lanjutan, Penyidik Sita 27 Item dari Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan Balikpapan
KPUD PPU Berencana Kembalikan Dana Hibah Pilkada Sekitar Rp 5 Miliar
Mantan Danjen Kopassus ini mengaku prihatin masih ada masyarakat yang kelaparan hingga kesulitan untuk makan.
"Pimpinan NU menaruh harapan, kami sebagai calon presiden dan wakil presiden yang akan maju dalam pemilihan oleh rakyat, kami diingatkan untuk memikirkan dan merumuskan strategi pembangunan yang bisa mengatasi kesulitan ini," jelas Prabowo.
Seperti diketahui, dalam beberapa waktu terakhir ini pasangan Prabowo-Sandi menyambangi beberapa kantor ormas Islam.
Sebelum NU, Prabowo-Sandiaga terlebih bersilaturahim ke Kantor Pusat Dakwah Muhammadiyah di Menteng, Jakarta, Senin 13 Agustus 2018.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mengaku Dapat Restu, Prabowo Yakin NU Tidak Akan Berpolitik Praktis