Pilpres 2019
Sang Jubir Ungkap Alasan Prabowo Subianto Gemar Kenakan Pakaian Safari
Meski begitu, Dahnil memaparkan, Prabowo adalah sosok yang sangat fleksibel dalam berpakaian.
TRIBUNKALTIM.CO - Koordinator Jubir Badan Pemenangan Nasional (BPN), Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak menuturkan, alasan pakaian safari dengan saku berjumlah empat dan berwarna cokelat atau putih kerap dikenakan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto.
Dahnil menjelaskan, Prabowo senang mengenakan pakaian safari karena melambangkan simbol perjuangan yang digunakan oleh para pendiri bangsa seperti presiden-wakil presiden pertama RI, Soekarno-Mohammad Hatta.
"Pak Prabowo itu sejak awal ingin tampil otentik, sesuai karakter dirinya," ujar Dahnil, Senin (22/10/2018), seperti yang TribunWow.com lansir dari Kompas.com.
"Beliau senang dengan safari warna cokelat karena bagi beliau itu adalah simbol perjuangan. Sejak dulu para founding fathers kita mengenakan pakaian safari cokelat kantong empat itu atau putih," imbuhnya.
Meski begitu, Dahnil memaparkan, Prabowo adalah sosok yang sangat fleksibel dalam berpakaian.
Ketua Umum Partai Gerindra itu juga senang mengenakan batik dan kemeja ketika menghadiri acara-acara lain.
Menurut Dahnil, Prabowo sangat paham dengan kepantasan dan etika kesopanan dalam berpakaian.
"Beliau tidak akan bercelana jeans di acara resmi misalnya, untuk menghargai acara tersebut. Atau tidak akan bersafari cokelat misalnya untuk hadir di acara pernikahan," kata Dahnil.
Baca juga:
Analisis Eks Petarung MMA: Khabib Nurmagomedov Tak Bertarung Demi Olahraga
Sebut KPK Sudah Kerja Siang Malam, Mahfud MD: ''Kita Dorong Polri dan Kejagung Lebih Giat''
MotoGP Jepang 2018 - Marc Marquez Juara Dunia, Begini Apresiasi Jorge Lorenzo
Barcelona Pastikan Lionel Messi Tak Akan Bermain Melawan Real Madrid
Dahnil juga menjelaskan, Prabowo adalah sosok yang ingin selalu tampil otentik dalam berpakaian.
Menurutnya, Prabowo bukanlah orang yang akan mengubah cara berpakaiannya hanya agar dianggap dekat dengan generasi millenial.