Gelar Imunisasi Rubella Terpadu, Pemkot Balikpapan Turunkan 25 Dokter dan 66 Tim Medis

TRIBUNKALTIM.CO - Demi memudahkan warga untuk Imunisasi rubella, Pemkot Balikpapan menggelar imunisasi terpadu dengan mengerahkan 25 dokter dan 60 tim medis Senin (5/11/2018).

Pelaksanaan Imunisasi terpadu kali ini dipusatkan di Gedung Dome BSCC Balikpapan.

Selama satu hari, diharapkan dengan imunisasi terpadu ini bisa memaksimalkan imunisasi di Balikpapan, sehingga dapat mencapai target yang diharapkan yakni 95 persen dari jumlah anak yang ada.

Baca: Pemberian Vaksin Rubella di Balikpapan Diperpanjang

Walikota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, dengan imunisasi terpadu ini mudah-mudahan bisa maksimal, karena sudah dikerahkan 25 dokter dan 60 tim medis.

Semoga seluruh sekolah yang belum melaksanakan vaksin bisa datang dan mengikuti imunisasi terpadu.

"Kita sudah panggil MUI untuk membantu memberikan penjelasan, karena ada beberapa sekolah yang tanggung jawabnya Kemenag, kita lihat perkembangannya, tinggal berapa hari lagi," kata Rizal.

Baca: Buka Posko di Rumah Jabatan, Cucu Walikota Balikpapan Ikut Divaksin Rubella

Rizal pun menjelaskan pelaksanaan imunisasi MR di Balikpapan masa diperpanjangkan sampai tanggal 7 November 2018.

"Karena belum mencapainya target 95 persen. Acara ini juga untuk memaksimalkan sehingga bisa meningkat lagi," ujarnya.

Dalam imunisasi terpadu kali ini, Walikota pun menargetkan sebanyak-banyaknya, lantaran masih kurang sekitar 30 persen anak yang belum melaksanakan imunisasi.

"Untuk lokasinya nanti akan menyesuaikan, karena Dome akan digunakan acara lain," kata Rizal