Dilatih Membuat Panganan Tradisional, Guru SLB: Anak Didik Kami Lebih Fokus Saat Bikin Kue
"Acara latihan bareng bikin kue ini berlangsung mulai pagi hingga sore," kata Fadilah atau akrab disapa Bunda Lala ini.
Penulis: Rahmad Taufik |
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Sejumlah guru SLB Negeri Tenggarong dan kelompok ibu dari wilayah Kecamatan Tenggarong dilatih untuk bikin kue tradisional di Gedung Aula Serbaguna SLB Negeri Tenggarong, Minggu (18/11/2018).
Kegiatan latihan bareng membuat kue ini diikuti 26 peserta.
Mereka membuat beragam jenis kue tradisional, seperti bikang, onde-onde, dadar gulung, risoles, lapis pepe, pastel atau karipap, dan kue tok isi kacang hijau.
Baca juga:
BREAKING NEWS - Diduga Rem Blong, Tronton Tabrak Lima Kendaraan; Jalur Antar Kota Lumpuh
Ikut Layanan Hapus Tato, Peserta: ''Lebih Sakit Bikinnya''
Presiden UFC Dana White Bereaksi soal Mayweather yang Tak Mau Bertanding dengan Regulasi MMA
Terima Surat Panggilan Kejaksaan, Baiq Nuril Bisa Laporkan Balik Pelaku Pelecehan
Banding Dikabulkan, Persib Bandung Berhak Gelar Laga Kandang dengan Dukungan Penonton
Fadilah, instruktur masak sekaligus pemilik Bunda Cake Shop di Kelurahan Loa Tebu, Tenggarong, mengatakan pelatihan ini rutin digelar tiap bulan.
"Acara latihan bareng bikin kue ini berlangsung mulai pagi hingga sore," kata Fadilah atau akrab disapa Bunda Lala ini.
Ia mengatakan, pelatihan bikin kue ini bertujuan untuk memberikan ketrampilan bagi peserta ibu-ibu agar kelak mereka bisa mandiri dan buka usaha sendiri.
"Paling tidak, peserta pelatihan nanti bisa buka usaha kue kecil-kecilan di rumah, bahkan kalau perlu bukan usaha kecil-kecilan tapi langsung besar," ujar Lala.
Peserta juga telah menyiapkan sejumlah peralatan membuat kue serta bahan bakunya, seperti tepung terigu, tepung ketan, gula, garam, santan, kentang, kacang hijau, hingga daging ayam.
Baca juga:
