Pilpres 2019

25 Anggota Dukung Jokowi-Ma'ruf, Wakil Ketua Bidang hukum DPW PAN Sumsel Tegaskan Itu Hanya Oknum

Sebanyak 25 orang yang mengaku sebagai kader partai berlambang matahari itu mendeklarasikan diri untuk mendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

KOMPAS.com/AJI YK PUTRA
DPW partai PAN Sumsel memberikan klarifikasi terkait adanya 25 orang yang mengatasnamakan kader partai mereka mendukung pasangan Jokowi-Maruf Amin dalam Pilpres 2019, Kamis (13/12/2018). 

25 Anggota Dukung Jokowi-Ma'ruf, Wakil Ketua Bidang hukum DPW PAN Sumsel Tegaskan Itu Hanya Oknum

TRIBUNKALTIM.CO, PALEMBANG - Kisruh ditubuh internal Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN)  Sumatera Selatan saat ini menjadi sorotan publik.

Sebab, sebanyak 25 orang yang mengaku sebagai kader partai berlambang matahari itu mendeklarasikan diri untuk mendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019 mendatang.

Deklarasi itu pun menjadi polemik lantaran PAN sebelumnya telah secara tegas mendukung penuh pasangan calon (paslon) presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo-Sandiaga Uno.

Sebelumnya, salah satu yang mengaku sebagai kader PAN DPW Sumsel mengatakan, deklarasi itu mereka sampaikan karena merasakan dampak positif dari pembangunan yang dilakukan Jokowi selama menjadi presiden.

Menurut dia, meskipun hanya 25 kader yang hadir dalam deklarasi itu, banyak kader PAN yang lain juga ingin mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf.

Resmi Dicopot karena Dukung Jokowi-Maruf, Begini Tanggapan Ketua DPW PAN Kalsel

"Tapi, mereka enggak berani mengungkapkan ke publik karena masuk dalam lingkaran partai. Kami semua kader sudah menikmati jalan tol, LRT, Jembatan Musi 4, dan sebagainya. Kami memberikan dukungan untuk Jokowi berkesempatan maju dan memimpin untuk dua periode. Kami baik kader dan simpatisan se-Sumsel mendukung Jokowi-Amin nomor urut satu," kata Shohaludin pada Rabu (12/12/2018).

Sholahudin mengungkapkan tak takut jika nantinya akan dikenai sanksi oleh pengurus partai karena keputusannya yang berbeda dengan partai.

"Kami disanksi tidak masalah. Harus berani, tidak bisa harus diam. Kader punya hak suara. Pembangunan di masa Presiden Jokowi sudah terlihat loh, Tol Palindra contohnya sudah bisa dilalui. Kami harap ada perubahan di kubu PAN," ujar Sholahudin.

Hal yang sama juga diutarakan Sumardi, yang juga mengaku kader PAN Sumsel.

Dukung Jokowi-Maruf, PAN Akan Berhentikan Ketua DPW PAN Kalsel

Ia mengklaim banyak kader PAN yang mengikuti jejak mereka mendukung Jokowi-Ma'ruf.

Akan tetapi, aksi itu belum terakomodasi.

"Harapan kita buat terobosan. Teman-teman kader lainnya menunggu momen-momen seperti ini, hanya saja belum buka suara. Saya harap pengurus berjiwa besar dan berpikir dua kali mendukung calon di pilpres ini. Mereka belum berani mengeluarkan pendapat," ujar dia.  

Tegaskan bukan kader PAN

Wakil Ketua Bidang Hukum DPW PAN Sumsel Darussalam akhirnya angkat bicara terkait kabar 25 orang yang mengaku sebagai kader mereka dan memberikan dukungan untuk Jokowi-Maruf dalam Pilpres 2019.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved