Pemilu 2019
Tegaskan Tak Terlibat Perusakan Atribut Demokrat, TKN Jokowi: Dalam Kepentingan Apa Kita Begitu?
Ia juga meyakini jika hal yang terjadi itu bukanlah disebabkan oleh PDI Perjuangan (PDIP).
TRIBUNKALTIM.CO - Anggota Tim Pemenangan Nasional Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin, Effendi Simbolon memberikan tanggapan soal perusakan atribut Partai Demokrat di Riau.
Hal tersebut disampaikan Effendi saat menjadi tamu dalam acara 'Apa Kabar Indonesia Malam' yang tayang di tvOne, Sabtu (15/12/2018).
Di acara tersebut, awalnya sang pembawa acara mempertanyakan keterlibatan timses Jokowi-Ma'ruf atas perusakan atribut partai yang diketuai oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.
"Ah masa sih? Saya enggak dengar," kata Effendi awalnya.
"Dari Twitter, dari para elit partai Demokrat, semua sudah mulai mengarahkan pada partai penguasa, jangan-jangan punya andil dalam insiden ini. Bagaimana menjawabnya?" tanya pembawa acara.
"Engaklah, dalam kepentingan apa kita begitu? Kita 10 tahun beroposisi dengan pak SBY, nggak pernah kita melakukan ekstra parlementer dengan hal-hal yang mungkin seperti yang kamu sampaikan tadi," jelas Effendi.
Effendi mengungkapkan, pihaknya juga enggan untuk meladeni isu-isu seperti itu.
Ia juga meyakini jika hal yang terjadi itu bukanlah disebabkan oleh PDI Perjuangan (PDIP).
"Siapa sih yang punya waktu urus-urus begitu? Enggak lah. Apalagi di nasional kami nggak ada berhadap-hadapan dengan partainya pak SBY, di daerah juga tidak," paparnya.
"10 tahun kami tidak pernah konfrontasi seperti itu, jadi nggak akan pernah, nggak mungkin itu. Jadi kalau ada tudingan seperti itu, nggak benar itu. Nggak mungkin lah," tegasnya kemudian.
Baca juga:
Kurnia Meiga Akhirnya Muncul, Arema FC Tetap Datangkan Kiper Baru untuk Musim Depan?
Fadli Zon Desak Pemerintah RI 'Bersuara' Membela Muslim Uighur
Ini Dana yang Harus Disiapkan Persib Bandung Jika Serius Datangkan Wesley Sneijder
TNI pada OPM: ''Jangan Cengeng, Baru Dapat Isu Bom Koar-koar Minta Bantuan Seolah Teraniaya''