38 Tahun Tak Nikmati Listrik PLN, Masrifah Meneteskan Air Mata Saat AGM Nyalakan Lampu
Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafur Mas'ud (AGM) menyalakan lampu penerangan non PLN di rumah pasangan Abdul Latif dan Masrifah
Penulis: Samir |
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafur Mas'ud (AGM) menyalakan lampu penerangan non PLN di rumah pasangan Abdul Latif dan Masrifah, di RT 04 Kelurahan Lawe-lawe, Kecamatan Penajam, Rabu (30/1/2019) malam.
Selama 38 tahun, sejak 1981, pasangan ini tak pernah menikmati listrik PLN.
Dalam acara ini hadir Kapolres AKBP Sabil Umar, Dandim 0913 PPU Letkol Mahmud, Kajari Darfiah serta Sekda Tohar.
Selain itu, juga hadir sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab PPU.
Kedatangan Bupati AGM di rumah Latif ini hanya menggunakan pelita (lampu tempel).
Setelah itu, Bupati menyalakan lampu penerangan ini diikuti sejumlah pejabat.
Sebelum dinyalakan, AGM sempat memadamkan pelita.
Setelah menyala, Masrifah langsung memeluk bupati sambil menitikkan air mata.
Momentum Terulang, Bologna ''Ikuti'' Langkah AC Milan soal Filippo Inzaghi dan Sinisa Mihajlovic
Mulai 2019, Bhayangkara FC Jalin Kerja Sama dengan Apparel Italia untuk Dua Musim
Ia terharu karena sudah puluhan tahun tak menikmati listrik PLN.
"Sudah sering usulkan, Pak, tapi tak pernah dipasang. Terima kasih Pak Bupati," ujarnya.
Ia mengaku sejak 1981 tak pernah menikmati listrik PLN. Untuk aktivitas malam hari, keluarganya hanya menggunakan pelita.
Kedua anaknya pun saat belajar di malam hari hanya menggunakan pelita.
"Terima kasih Pak Bupati," ujarnya.
Bupati AGM mengatakan bahwa bantuan ini merupakan program PPU bersinar dan ditargetkan seluruh warga yang tak menikmati listrik PLN akan dibantu.
"Kaltim Bersinar akan dimulai di PPU, " ujarnya. (*)