VIDEO - WNA Asal India Tergeletak Tewas di Kamar Hotel, Ada Miras di Kamar Korban

Laporan wartawan Tribun Kaltim, Christoper Desmawangga

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Warga Negara Asing (WNA) asal India ditemukan tewas di salah satu kamar hotel yang terdapat di Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda, Selasa (12/2/2019).

Korban bernisial US (41) ditemukan tidak bernyawa oleh teman-temannya di kamar bernomor 219, sekitar pukul 10.30 Wita.

Korban ditemukan tergeletak di lantai kamar dengan menggunakan kaos dalam dan celana panjang.

• Kementerian PUPR Lakukan Pendataan Lahan untuk Jembatan Tol Balikpapan-PPU

• Dilaporkan Dugaan Pelecehan Seksual, Pengacara Pastikan Simic Tetap Bermain Lawan Newcastle Jets

• Tayang Perdana di Hari Valentine, Ini Sinopsis Film Antologi Rasa, Cek Trailernya

Bahkan, dari informasi yang diperoleh, saat ditemukan mulut korban terlihat berbusa.

Sebelum dievakuasi menuju RSUD AW Syahranie, terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan singkat disekitar kamar.

Bahkan, Unit Identifikasi Polresta Samarinda langsung melakukan olah TKP bersama anggota dari Polsek Sungai Pinang sebelum jenazah dibawa ke rumah sakit.

Wakasat Reskrim Polresta Samarinda, AKP Triyanto menjelaskan, korban ditemukan berawal dari teman-teman korban yang curiga akibat telpon yang tidak kunjung diangkat.

Teman-teman korban langsung menuju kamar yang bersangkutan untuk mengecek, dan mendapati korban sudah tidak bernyawa.

"Korban ini sendirian, hanya saja ada teman-temannya juga sesama warga asal India, tapi memiliki urusan yang berbeda di Samarinda," ucapnya, Selasa (12/2/2019).

Dugaan sementara korban tewas akibat sakit yang dideritanya di bagian lambung. Bahkan, diketahui korban sempat melakukan pemeriksaan di salah satu rumah sakit swasta di Samarinda.

"Dari informasi yang kami terima, sejak masuk kamar tadi malam (11/2), sekitar pukul 21.40 Wita, korban tidak lagi keluar kamar dan baru ditemukan pagi ini oleh saksi (teman-teman)," jelasnya.

• Truk Rusak Akibat Diinjak Pendemo, Warga Balikpapan Ini Buat Laporan Polisi

• Demo RPU di Balikpapan Berakhir Rusuh, Berikut Daftar Korbannya

• 11 Mahasiswa Keluar RS, Kapolres Tanggung Biaya Perobatan Dan Persilakan Ajukan Komplain

"Diduga sakit, karena ada riwayat sakit lambung. Di kamar kita dapatkan obat sesuai resep dokter, dan ada minuman keras (miras) kita amankan, apakah over dosis atau karena penyebab lainnya, masih menunggu hasil otopsi," tambahnya.

Sebelum berkoordinasi dengan pihak Kedubes India, pihaknya terlebih dahulu berkoordinasi dengan Imigrasi, guna memeriksa berkas dan keperluannya di Samarinda.

"Keperluannya di Samarinda masih kita dalami, baru semalam menginap, dan selanjutnya masih kita lakukan penyelidikan," tutupnya.

Simak Videonya :

(*)