Ternyata Tidur pun Bisa Memicu Keriput, Ini yang Harus Dihindari

TUA secara alami atau karena usia yang bertambah tentu sangat wajar. Namun yang bikin gusar adalah ketika penuaan datang lebih dini.

SEHATNIA
ILUSTRASI-Penuaan Dini 

TRIBUNKALTIM.CO - TUA secara alami atau karena usia yang bertambah tentu sangat wajar. Namun yang bikin gusar adalah ketika penuaan datang lebih dini. Posisi tidur yang salah dapat menyebabkan wajah menua lebih cepat. Kok bisa? Tidur dengan posisi menyamping atau tengkurap dengan wajah menempel di sarung bantal, misalnya, dapat menyebabkan pembentukan garis halus di dahi atau pipi.

Keriput dan garis halus disebabkan oleh hilangnya kolagen dan elastisitas, yang mengurangi volume kulit. Tetapi, memberikan tekanan berulang (seperti tidur menyamping) atau menggerakkan otot wajah (tertawa atau cemberut, misalnya) akan mempercepat kerusakan kolagen, yang akhirnya mengarah pada garis halus di wajah.

Gesekan dan kontak dengan bantal menyebabkan kulit wajah tertarik dan terdorong. Maka dari itu, prosedur seperti Botox yang bekerja efektif pada keriput akibat ekspresi wajah pun tidak akan bekerja optimal bagi keriput tidur. Keriput tidur akan dengan cepat menghilang pada kulit yang lebih muda, namun pada akhirnya menjadi permanen akibat tekanan terus menerus saat tidur dan berkurangnya elastisitas kulit dari proses penuaan.

Mengatasi garis halus dan keriput akibat posisi tidur adalah tantangan besar, karena satu-satunya cara untuk menghindarinya adalah dengan tidak tidur miring maupun tengkurap. Mengubah kebiasaan tidur bawah sadar bisa sangat sulit, namun jangan menyerah! Berikut adalah beberapa cara untuk meningkatkan kualitas rutinitas tidur demi mencegah keriput sebisa mungkin.

1. Tidur dengan wajah bersih

Selalu cuci wajah sebelum pergi tidur untuk menghapus tumpukan minyak, kotoran, keringat, dan makeup. Tidur tanpa membersihkan segala sisa debu dan kotoran tidak hanya menyebabkan pori tersumbat, tetapi juga mencegah sel kulit baru untuk timbul ke permukaan.

2. Aplikasikan krim malam

Pelembap wajah yang dirancang khusus untuk digunakan saat malam dapat membantu kulit meremajakan diri dan memperbaiki kerusakan. Saat kita menua, produksi kolagen akan melambat. Kulit dewasa juga memiliki lebih sedikit kadar minyak yang bisa menyebabkan kulit kering, sehingga keriput dan garis halus akan semakin tampak jelas. Pilih produk krim malam yang mengandung hyaluronic acid, yang membantu untuk mengenyalkan dan mengencangkan kulit, dan retinol untuk meremajakan kulit dengan mendorong produksi kolagen yang bisa mencegah timbulnya keriput.

3. Konsumsi vitamin

Vitamin A, C, B kompleks, dan E membantu memastikan penampilan kulit yang sehat, segar, dan tampak muda.

4. Cerdas pilih bantal

Kini tersedia banyak bantal kecantikan yang dirancang dengan bentuk khusus untuk mencegah distorsi wajah. Kabar baiknya, bantal jenis ini bisa kita gunakan untuk tidur telentang atau menyamping. Jika kamu lebih suka tidur menyamping, pilih sarung bantal yang bisa menurunkan stress fisik pada wajah.

Berbahan satin atau sutra, misalnya. Atau yang memiliki lekukan di bagian pipi. Bahan sutera atau satin yang sangat halus bisa mengurangi kemungkinan mengembangkan lipatan di kulit wajah. “Dengan sarung bantal sutra, kulit Anda akan meluncur di atas bantal,” ujar Debra Jaliman, dermatologis asal New York, dikutip dari Health.

Dengan begitu, peluang daya tarikan akan lebih rendah dan wajah tidak akan menggesek sarung bantal yang lecek saat tidur, tak seperti dengan sarung bantal katun.

5. Ganti posisi tidur

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved