Nabung Pakai Sampah, BEM Unmul Luncurkan Layanan Bank Sampah

Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang diperingati setiap 21 Februari, BEM Unmul meluncurkan kembali Bank Sampah Universitas Mulawarman.

HO/BEM Unmul
BANK SAMPAH - BEM se-Universitas Mulawarman meluncurkan Bank Sampah. 

Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang diperingati setiap 21 Februari, Badan Eksekutif Mahasiswa se-Universitas Mulawarman meluncurkan kembali Bank Sampah Universitas Mulawarman (Unmul).

Peringatan HPSN sendiri didasari dari peristiwa longsornya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Leuwigajah di Jawa Barat.

Tingginya gunungan sampah mencapai 50-70 meter mampu menewaskan hampir 150 orang.

Peluncuran kembali Bank Sampah Unmul menjadi harapan agar peristiwa longsornya TPA Leuwigajah tidak terjadi di TPA-TPA yang ada di Samarinda, karena sampah anorganik tidak malah dibuang ke TPS/TPA, tetapi ditabung di bank sampah.

Jenis sampah yang dapat dijual oleh nasabah ialah botol atau gelas air minum dalam kemasan, koran, bahkan dapat berupa kertas HVS salah cetak.

Adapun kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Encik Akhmad Syaifudin, serta Pembina Bank Sampah, dan juga perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Universitas Mulawarman.

Bank Sampah juga memiliki jajaran direksi seperti di bank-bank konvensional lain, bedanya bank sampah menabung dengan sampah.

Pemkot Balikpapan Kumpulkan Kader dan Pengelola Bank Sampah se-Balikpapan

Ada 120 Bank Sampah di Balikpapan, Tapi hanya 5 Bank Sampah yang Efektif

109 Bank Sampah di Balikpapan Bisa Munculkan Potensi Ekonomi

Tiga Minggu Sekali Bank Sampah Muhabah Kirim Sampah

Direksi Bank Sampah antara lain: Direktur, Kabiro Pemasaran, Kabiro Keuangan, Kabiro Operasional, Teller, dan Customer Service.

Nasabah Bank Sampah Unmul tidak hanya dari mahasiswa, melainkan dosen dan alumni juga dapat menabung di bank sampah.

Diharapkan bagi BEM setiap fakultas dapat mensosialisasikan adanya bank sampah ini kepada seluruh civitas akademika di fakultas masing-masing.

Selain itu, BEM fakultas juga dapat menjadi Kantor Cabang Pembantu (KCP) jika telah memiliki tempat untuk para mahasiswanya menabung di bank sampah.

Subscribe channel Youtube newsvideo tribunkaltim:

Direksi Bank Sampah berharap dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak baik itu individu, organisasi, perusahaan ataupun pemerintah untuk mengubah pola pikir dan tingkah laku masyarakat untuk memilah sampah.

"Ini sangat baik dan bermanfaat. Jadi, sampah juga bisa dimanfaatkan kembali, ini sekaligus untuk mengajak masyarakat agar dapat memilah sampah, dan tentunya untuk lingkungan juga," ucap Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Encik Akhmad Syaifudin, Jumat (22/2/2019). (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved