Ledakan Bom di Sibolga
Pelaku Peledakan Bom Sibolga Diduga Sandera Istri dan Anak, Begini Penjelasan dari Kadiv Humas Polri
Soal suara dentuman keras dari bunyi ledakan di Sibolga, Sumatera Utara, Humas Polri telah menyatakan bahwa ledakan ini terkait dengan terorisme
TRIBUNKALTIM.CO - Soal suara dentuman keras yang merupakan bunyi ledakan di Sibolga, Sumatera Utara, Humas Polri telah menyatakan bahwa ledakan ini terkait dengan terorisme.
Pernyataan ini disampaikan Kepala Divisi Humas Polri Irjen M Iqbal.
Irjen M Iqbal memberi penjelasan awalnya pihaknya akan menangkap terduga teroris Husain alias Abu Hamzah, Selasa (12/3/2019) pukul 14.23 WIB.
"Saat akan dilakukan pengecekan awal di rumah pelaku, sekitar pukul 14.50 WIB terjadi bom meledak yang melukai petugas," kata Iqbal melalui pesan singkat.
• Lokasi Ledakan Sibolga di Permukiman Padat Penduduk, Warga Panik, Situasi Sempat Mencekam
• Terdengar Dentuman Keras, Diduga Ledakan Bom di Sibolga, Begini Rekaman Kepanikan Warga
"Saat ini tim Densus 88 dan Polres setempat dibantu oleh tokoh-tokoh masyarakat sedang melakukan upaya negoisiasi agar diduga istri dan anak pelaku menyerahkan diri," ujar Irjen M Iqbal.
Ledakan sebelumnya terdengar dari salah satu rumah warga di Jalan Cendrawasih tepatnya di depan Masjid Al Mukhlisin, Kota Sibolga, Sumut, Selasa sore.
Ratusan personel gabungan TNI/Polri dengan bersenjata lengkap dikerahkan menuju lokasi ledakan.

Sebelumnya beredar informasi di media sosial bahwa telah terjadi ledakan yang diduga bom di Kota Sibolga.
Tempat Kejadian Perkara (TKP) tepatnya di Jalan Cenderawasih, Selasa (12/3/2019).
Kabar ini beredar luas pertama kali melalui dua video berdurasi pendek yang diupload oleh salah seorang pengguna Facebook bernama Devi siang tadi.
Dalam video pertama yang berdurasi 12 detik, terlihat kepanikan terjadi demgan ramainya orang di sekitar lokasi.
Tak lama setelahnya sebuah becak dengan cat depan berwarna merah, terlihat membawa seorang pemuda di dalam becak itu.
Ada seorang laki-laki mengenakan Hoodie berwarna merah terlihat berusaha memberikan jalan agar becak itu bisa segera pergi meninggalkan lokasi.
Dalam video kedua berdurasi 9 detik, terlihat beberapa petugas kepolisian berpakaian lengkap berlari menuju lokasi TKP.