RI Remaja Berstatus Napi Ikut Ujian Nasional, Sendirian dan tak Punya Buku Pelajaran

Kisah, narapidana anak berinisial RI (18) asal Kabupaten Mahakam Hulu, Provinsi Kalimantan Timur, ikut Ujian Nasional.

Penulis: Rahmad Taufik | Editor: Budi Susilo
Tribunkaltim.co/Rahmad Taufik
Seorang narapidana, berinisial RI (18) asal Kabupaten Mahakam Hulu, Provinsi Kalimantan Timur, ikut Ujian Nasional. Remaja ini ikut Ujian Nasional sendirian pada Senin (1/4/2019). 

TRIBUNKALTIM. CO, TENGGARONG - Seorang narapidana, berinisial RI (18) asal Kabupaten Mahakam Hulu, Provinsi Kalimantan Timur, ikut Ujian Nasional. Remaja ini ikut Ujian Nasional sendirian. 

Dia seorang diri di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas II Samarinda di Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur pada Senin (1/4/2019).

Dia mengaku tidak ada persiapan khusus dalam menghadapi UN kali ini.

Ketua RT di Penajam Paser Utara Usulkan Honor Sesuai UMR, Begini Sikap Bupati

Lezatnya Kue Garut Cokelat Balok Pasundan Bikin Nagih, Kini Hadir di Kota Balikpapan

UNBK Resmi Berlangsung, Kadisdik Nyatakan Saya Rasa Sudah Pahamlah

"Saya tidak belajar tadi malam karena memang nggak punya buku pelajaran," ujar remaja yang tersandung kasus narkoba ini.

Dia juga tidak meminta orangtuanya agar mengambilkan buku-buku pelajarannya.

"Saya nggak mau merepotkan keluarga," ucapnya lirih.

Untuk seragam, pihak LPKA meminjamkan seragam pramuka dan menyiapkan peralatan tulis, seperti pensil 2B dan penghapus.

Ia juga mengenakan sandal. RI mengerjakan soal bahasa Indonesia di salah satu ruang LPKA dengan dipantau 2 orang petugas.

Kendati tanpa persiapan, namun ia berharap ia bisa lulus nanti agar dapat ijazah untuk bekal mencari kerja.

Sejatinya RI mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di sekolahnya di Mahakam Hulu sana,

namun karena lokasinya yang jauh maka pelaksanaan ujian ditetapkan di LPKA.

Hashim Soal Bagi-bagi Menteri: 7 Menteri untuk PAN, PKS 6, Demokrat Masih Dipertimbangkan

SMAN 1 Tanjung Selor Diguyur Dana Rp 18 Miliar, Rencana Bangun 3 Lantai

Kenalan Janda Muda Lalu Dibawa ke Rumah Kontrakan, Pria Ini Dipukuli dan Diperas, Begini Modusnya

"Orangtuanya sangat mendukung agar anaknya bisa ikut UN kendati sedang berada di LPKA,

ia menyerahkan surat keterangan keikutsertaan anaknya dalam UN kepada kami.

Sehingga kami menindaklanjutinya ke Diknas Provinsi," ujar Salis Farida Fitriani, Kepala LPKA Klas II A Samarinda.

Seharusnya, RI mengerjakan UN pada pukul 08.30, namun pihak LPKA baru dapat soal dari Diknas Provinsi Kaltim agak siang.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved