Pemilu 2019
Bongkar Baliho Caleg, Relawan Ini Manfaatkan Kayu untuk Bikin Kandang Ayam
Penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) dilaksanakan saat memasuki masa tenang di ibukota Kabupaten Kukar, Tenggarong, Minggu (14/4/2019) mulai 00.00.
Penulis: Rahmad Taufik |
Laporan wartawan Tribunkaltim.co, Rahmat Taufiq
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) dilaksanakan saat memasuki masa tenang di ibukota Kabupaten Kukar, Tenggarong, Minggu (14/4/2019) mulai pukul 00.00.
Petugas Bawaslu Kukar, Satpol PP, Kesbangpol dan Dishub mencopot semua baliho caleg dan parpol yang dijumpai di sepanjang jalan sekitar Tenggarong.
Selain petugas, relawan caleg dan parpol tertentu juga turun untuk mencopot sendiri baliho.
Mereka keliling menggunakan kendaraan pikap.
Nyong Wang, relawan salah satu caleg, dia sibuk mencopoti baliho bergambar Fatlon Nisa, caleg perempuan Dapil Kukar dari Partai Golkar.
"Kami melepas baliho ini dari mulai putaran Jl Gunung Belah, Jl Mangkuraja, Stadion Rondong Demang, Jl Teratai, pelabuhan dan simpang empat Kantor Bupati sebagai titik terakhir," katanya ditemui di simpang empat Kantor Bupati.
Ia melepas baliho itu atas inisiatif sendiri.
"Kami melakukan bersih-bersih baliho untuk membantu panwas dan instansi terkait, barang-barang ini dikumpulkan ke posko kita," ujarnya.
Menurutnya, kayu dan kain baliho itu bisa berguna buat teman-temannya.
"Kami punya kebun, biasanya kayunya untuk bangun pondok dan kandang ayam daripada dibuang kayunya, sedangkan kain balihonya kalau masih bisa digunakan, asalkan tidak robek buat nutup-nutup di kebun atau buat jemur hasil kebun, seperti padi dan jagung," tuturnya.
Ia berharap baliho dan kayu itu bisa dimanfaatkan, jangan hanya jadi sampah.
Ia menaruh tumpukan kayu dan lipatan kain baliho di bak belakang kendaraan pikap putih.
Baca juga: