Breaking News

pemilu 2019

Bawa Senjata Tajam ke Lokasi Rekapitulasi Suara di Kota Samarinda, Saksi Partai Digelandang Polisi

Sere (40 tahun), menjadi saksi partai pada rekapitulasi suara tingkat kecamatan Samarinda, digelandang polisi karena kedapatan membawa senjata tajam

Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Rafan Arif Dwinanto
tribunkaltim.co/Christoper D
PEMILU 2019 - Saksi salah satu partai diamankan Kepolisian karena membawa senjata tajam ke tempat rekapitulasi suara di PPK Sungai Pinang Dalam, Selasa (23/4/2019). 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kepolisian mengamankan seorang saksi salah satu partai di tempat rekapitulasi suara, Selasa (23/4/2019).

Pria tersebut diamankan di tempat rekapitulasi suara Kecamatan Sungai Pinang sekitar pukul 09.00 Wita pagi tadi.

Pria bernama Ruslan Sere (40) itu diamankan karena membawa senjata tajam atau sajam jenis badik.

Sebelum diamankan, pria yang sehari-hari bekerja sebagai sopir angkutan kota (angkot) itu terlihat mencurigakan.

Kepolisian yang curiga lantas menggeledah Sere. 

Hasilnya, ditemukan badik yang disimpan di baju sebelah kiri.

Tanpa perlawanan, pria bertatto itu digiring menuju Mapolresta Samarinda, guna pemeriksaan lebih lanjut.

"Yang bersangkutan diamankan karena membawa badik saat menjadi saksi salah satu partai di PKK Sungai Pinang Dalam," ucap Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Sudarsono; melalui Kasubnit 1 Jatanras, Aiptu Rasyid, Selasa (23/4/2019).

Dari hasil pemeriksaan, pelaku telah tiga hari menjadi saksi.

Dan telah dua hari membawa badik ke tempat rekapitulasi suara.

Pelaku berdalih, membawa badik untuk sekedar menjaga diri.

Bukan untuk melakukan keributan di tempat rekapitulasi.

"Dari hasil pemeriksaan, untuk menjaga diri saja, tapi masih kita dalami lagi keterangannya," ucapnya.

Sementara itu, pelaku mengaku membawa badik itu untuk sekedar menjaga diri.

Pasalnya selama menjadi saksi, dirinya kerap pulang larut malam.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved