Pilpres 2019

Sederet Hal Menggelitik di Sidang MK, Hakim Sindir Kacamata Hitam Saksi hingga BW Nyaris Diusir

Ada sejumlah hal unik dalam sidang MK yang digelar di Rabu (19/6/2019) malam.Salah satunya hakim menyoroti kacamata hitam seorang saksi

Editor: Doan Pardede

TRIBUNKALTIM.CO - Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Saldi Isra menyoroti kacamata hitam yang dikenakan saksi Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo -- Sandi Kabupaten Batubara, Rahmadsyah, di ruang sidang pada Rabu (19/6/2019) malam.

Awalnya Saldi menanyakan kepada Rahmadsyah yang mengaku memiliki video tentang oknum anggota polisi yang mengarahkan masyarakat untuk memilih paslon 01 pada Pilpres 2019.

"Anda menyebut tadi punya rekaman ya?"  tanya Saldi.

Saldi kemudian bertanya lagi.

"Itu diserahkan ke kuasa hukum tidak untuk dijadikan alat bukti?" tanya Saldi.

Rahmadsyah menjawabnya dengan mengatakan menyerahkan video tersebut ke kordinator satgas Badan Pemenangan Nasional Prabowo - Sandi.

Saldi pun menanyakannya kepada tim kuasa hukum terkait hal tersebut.

"Kuasa hukum itu diserahkan atau tidak?"

Kuasa hukum paslon 02 Nasrullah kemudian mengatakan video tersebut belum diserahkan kepada pihaknya.

"Belum dierahkan kepada kami. Kordinator mana yang saudara serahkan?" tanya Nasrullah kepada Rahmadsyah.

"Koordinator satgas," jawab Rahmadsyah.

"Jadi tidak dimasukan ke bukti ya?" tanya Saldi ke Rahmadsyah.

Nasrullah kemudian memotong pertanyaan Saldi sebelum menjawab.

"Kapan saudara serahkan ke satgas?" tanya Nasrullah kepada Rahmadsyah.

Namun sebelum Rahmadsyah menjawab tiba-tiba Saldi memotong dan menyinggung kacamata hitam yang dikenakan sejak bersaksi di persidangan.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved