Pilpres 2019

Inilah 3 Kader Partai Demokrat yang Potensial Digaet jadi Menteri Jokowi, Nama AHY Termasuk?

Ada sebanyak 3 kader partai Demokrat yang dinilai bisa digaet Presiden Jokowi untuk membantunya dalam kabinet 5 tahun ke depan.

Editor: Doan Pardede
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Timur, Soekarwo berorasi usai dilantik oleh Sekjen DPP PD Hinca Panjaitan di Gedung JX International, Minggu (8/1). 

TRIBUNKALTIM.CO - Pengamat politik dan hukum Universitas Nasional (Unas) Jakarta, Saiful Anam, menilai setidaknya ada 3 kader partai Demokrat yang bisa digaet Presiden Jokowi untuk membantunya dalam kabinet 5 tahun ke depan.

Kader pertama yang dimaksud Saiful adalah pendiri Partai Demokrat yakni HM Darmizal MS.

Darmizal sendiri diketahui telah mendukung Jokowi sejak 6 Mei 2018 dengan mendirikan Relawan Jokowi atau ReJo.

Menurutnya, Darmizal dikenal sebagai sosok pebisnis dan piawai dalam dunia politik.

"Pak Darmizal kita ketahui bersama, dirinya rela mundur dari posisi Komisi Pangawas (Komwas) partai Demokrat untuk mendukung Jokowi karena berseberangan dengan sikap SBY yang saat itu masih gamang menentukan sikap apakah mendukung Jokowi atau Prabowo dalam Pilpres 2019," ujar Saiful Anam, ketika dikonfirmasi, Selasa (2/7/2019).

Kader kedua yang disoroti Saiful adalah mantan Gubernur Jawa Timur Soekarwo atau Pakde Karwo.

Ia menyebut pengalaman Pakde Karwo selama menjabat di birokrasi bisa menjadi bahan pertimbangan Jokowi untuk menggaetnya menjadi 'pembantu'.

"Selama menjabat dibirokrasi track record Pakde Karwo gemilang dan nyaris tidak ada cacat dimata hukum," ucapnya.

Nama terakhir yang dinilai potensial adalah putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono yakni Agus Harimuri Yudhoyono (AHY).

Ia berpandangan AHY merupakan sosok muda yang patut dipertimbangkan oleh Jokowi, jika akan dipakai dalam posisi menteri diera Kabinet Kerja 5 tahun mendatang.

"Namun sayangnya, besarnya AHY di kancah politik tanah air selama ini masih dibawah bayang-bayang pak SBY. Jadi pengalaman AHY masih sangat minim," kata dia.

"Dalam politik ini semuanya serba dinamis. Tidak ada makan gratis saat ini. Pasti partai Demokrat akan diberikan kursi menteri," pungkas Saiful.

Baca juga :

Tetap di Oposisi, Andre Rosiade Ungkap Bagi-bagi Kaplingan Menteri di Kubu Sebelah

Jokowi Ungkap Perbedaan Metodenya Menentukan Menteri di Periode Kedua Ini, dengan Sebelumnya

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved