Banjir Setinggi Pinggang di Desa Susuk Dalam dan Tengah, Kadisdik Perintahkan Sekolah Libur
Banjir besar melanda Desa Susuk Tengah dan Susuk Dalam Kecamatan Sandaran, Kabupaten Kutai Timur, Kamis (1/8)
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA – Banjir besar melanda Desa Susuk Tengah dan Susuk Dalam Kecamatan Sandaran, Kabupaten Kutai Timur, Kamis (1/8). Hal ini diakibatkan curah hujan yang cukup tinggi terjadi sejak, Rabu (31/7) malam, ditambah kondisi air laut yang sedang pasang.
Ketinggian air menurut informasi Camat Sandaran, Tahir Pekang setinggi pinggang orang dewasa. Air pun masuk ke rumah-rumah warga yang umumnya merupakan rumah panggung berbahan kayu.
“Air saat ini sudah setinggi pinggang orang dewasa. Sebagian warga sudah mengungsi ke rumah sanak saudaranya yang terletak di dataran lebih tinggi. Karena air sudah masuk ke dalam rumah. Kita sedang mengupayakan tempat pengungsian bagi warga korban kebanjiran,” ungkap Tahir.

Diakui, banjir kali ini merupakan banjir tertinggi di wilayahnya. Namun, banjir hanya terjadi di kawasan pemukiman sekitar sungai. Karena kondisi sungai sedang meluap akibat hujan deras yang terjadi beberapa hari belakangan ini.
Terpisah, menyikapi kondisi banjir yang terjadi di Desa Susuk Tengah dan Susuk Dalam, Kepala Dinas Pendidikan Kutai Timur, Roma Malau menginstruksikan pada seluruh Kepala Sekolah tingkat SD yang berada di lokasi banjir agar meliburkan kegiatan belajar mengajar di sekolah mereka.
“Semua sekolah saya minta diliburkan dulu. Untuk menghindari bahaya bagi siswa dan siswi yang akan dan pulang dari sekolah.
Terutama terhadap serangan binatang buas, seperti buaya. Karena desa tersebut juga berdekatan dengan sungai dan didiami buaya muara,” ungkap Roma.(*)
Baca Juga
• Sosialisasi Relokasi Permukiman di Sungai Karang Mumus akan Dilakukan Demi Atasi Banjir Samarinda
• Hari Bhakti Adhyaksa, Kejari Bontang Gelar Aksi Donor Darah hingga Bersihkan Wilayah Rawan Banjir
• 36 Calon Paskibra Masuk Karantina, Ini Pesan Sekkab Kutim
• Temukan 1.530 Penderita di Kutim, Dinkes Bentuk Tim PPM untuk Tekan Penyebaran TBC
• Ratusan Anggota PMR Ikut Gelar Jumpa Bhakti Gembira IV Kutim