Satu Korban Speedboat Tenggelam di Perairan Tarakan Belum Ditemukan, Tim Lakukan Pencarian Hari Ke-4

TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN- Pencarian korban speedboat tenggelam di perairan Tarakan, Kalimantan Utara kembali dilakukan, Minggu (1/3/2020).

Ini merupakan hari keempat tim gabungan Basarnas, KSOP dan Direktorat Polairud Polda Kaltara melakukan pencarian.

Saat ini tim gabungan fokus mencari satu lagi korban atas nama Suffu (40).

Sebelumnya, tim pencarian sudah menemukan dua korban, Sabtu (29/2/2020) kemarin.

Kedua korban yakni Rustan alias Aco (35) dan Saifullah (20) ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Kepala Pos SAR Tarakan, Amiruddin, yang dikonfirmasi menerangkan bahwa kedua korban ditemukan pada waktu yang berbeda.

• Nelayan Temukan Lagi Satu Korban Speedboat Tenggelam di Perairan Tarakan, Sudah Tak Bernyawa

• Penumpang Speedboat Tenggelam di Tarakan Belum Ditemukan, Pagi Ini Tim Gabungan Lanjutkan Pencarian

Keduanya juga ditemukan jauh dari lokasi tenggelamnya speedboat yang mereka tumpangi.

"Korban pertama ditemukan pada pukul 11.30 Wita di posisi 6 nautical mile dari Last Known Position (LKP) arah Timur. Sedangkan korban kedua ditemukan sekitar pukul 15.15 Wita posisi 10 nautical mile dari LKP arah Timur," terangnya.

Para korban kini sudah dikembalikan ke keluarga masing-masing atau ke rumah duka.

Penyebab Tenggelam

Adapun kronologis tenggelamnya speedboat berpenumpang empat orang ini diduga lantaran adanya hantaman ombak di perairan Bunyu.

Dari informasi yang dihimpun, saat itu speedboat sedang mengalami mati mesin sehingga gagal menghindari hantaman ombak.

Selain korban jiwa, speedboat yang ditumpangin saat ini tak ditemukan bangkainya.

Satu Orang Selamat

Kecelakaan laut terjadi di perairan Tarakan, Kalimantan Utara, Kamis (27/2/2020).