Virus Corona
Gejala Baru Virus Corona di Indonesia, Tak Serang Sistem Pernapasan, Waspada Jika Alami Nyeri Perut
Jika sebelumnya covid-19 banyak menyerang saluran pernapasan manusia, kini Virus Corona punya gejala baru yang tak biasa.
TRIBUNKALTIM.CO - Ilmuwan menemukan gejala baru Virus Corona di Indonesia, tak serang sistem pernapasan, penyakit ini justru timbulkan masalah nyeri perut.
Tak seperti kebanyakan kasus, sekitar 7,5 persen pasien covid-19 di Indonesia mengalami nyeri perut.
Virus Corona benar-benar virus seribu wajah yang perlu diwaspadai masyarakat Indonesia.
Jika sebelumnya covid-19 banyak menyerang saluran pernapasan manusia, kini Virus Corona punya gejala baru yang tak biasa.
• Reaksi Tak Terduga Sandiaga Uno Saat Refly Harun Kritik Pemerintahan Joko Widodo dan Relawan Jokowi
• Dirampok 20 Orang Bawa Pedang, Rumah Mewah Orang Terkaya di Kuningan Pernah Dirampok 9 Tahun Lalu
• China Akhirnya Akui Hancurkan Sampel Virus Corona di Awal Wabah, tapi Bukan Seperti Tudingan Amerika
• Niat Zakat Fitrah Lengkap untuk Diri Sendiri, Keluarga, dan Orang Lain, Bahasa Arab, Latin & Artinya
Gejala baru Virus Corona di Indonesia mulai ditemukan para ilmuwan.
Hal ini disampaikan seorang Dokter di RSCM di Universitas Indonesia.
Para peneliti mulai menemukan gejala sakit pada saluran pencernaan menjadi gejala umum penyakit covid-19.
Studi yang dilakukan beberapa peneliti di Indonesia menemukan bahwa pasien positif covid-19 memiliki gejala gastrointestinal.
"Gastrointestinal adalah saluran pencernaan. Beberapa pasien covid-19 datang dengan gejala sakit pada saluran pencernaan.
Seperti nyeri perut, mual, muntah dan diare," ujar dr Muhammad Khifzhon Azwar, tim peneliti Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia kepada Kompas.com.

Hasil penelitian Gastrointestinal Presentation in covid-19 in Indonesia ini telah dipublikasikan dalam jurnal National Library of Medicine, National Center for Biotechnology Information (NCBI).
Jika pada penemuan awal pasien mengalami masalah pada pernapasan hingga mengarah pada flu atau pneumonia, kini dokter menemukan gejala tak biasa pada saluran pencernaan pada beberapa pasien yang dirawat.
• Inikah Alasan Donald Trump Ketakutan China Curi Data Virus Corona? Diam-diam Libatkan Militer
• Mal di Jakarta Dibuka 8 Juni, Hanya untuk Warga di Bawah 45 Tahun, Ini Peringatan Ahli Epidemiologi
"Di Indonesia ini termasuk gejala yang tidak biasa. Sebab, seperti dilaporkan BNPB, gejala nyeri perut terjadi pada 7,5 persen pasien covid-19," ungkap dr Khifzhon.
"Data yang kami catat pada jurnal itu dari China, di sana pasien dengan gejala saluran pencernaan hanya terjadi pada 2 persen pasien postif covid-19.
Sedangkan, di Indonesia kasusnya lumayan tinggi 7,5 persen," jelas dr Khifzhon.