Liga 2
Pemain Mitra Kukar Petik Hikmah dari Pandemi Virus Corona, Bisa Berkumpul Bersama Keluarga
Selama kompetisi dihentikan sementara akibat wabah Virus Corona, dan pemain diperbolehkan untuk pulang ke daerah asal masing-masing
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,TENGGARONG - Selalu ada hikmah dibalik musibah yang melanda.
Sama halnya dengan pandemi Virus Corona yang mewabah hampir seluruh dunia, pesepak bola tanah air yakin pasti ada hikmah dibalik kejadian ini.
Zainal Haq misalnya, pemain bertahan Mitra Kukar ini menilai, selama kompetisi dihentikan sementara akibat wabah Virus Corona, dan pemain diperbolehkan untuk pulang ke daerah asal masing-masing dan dapat lebih sering berkumpul dengan keluarga
"Sejak pemain diliburkan, saya kembali ke kampung di Sedati Gede (Sidoarjo, Jawa Timur) sekarang saya memiliki banyak waktu untuk berkumpul dengan keluarga," tuturnya kepada Tribunkaltim.co, Senin (15/6/2020).
Baca Juga
19 Pemain Mitra Kukar Gelar Latihan Bersama Secara Virtual Untuk Kembalikan Kebugaran Fisik
Walaupun Kompetisi Dilanjutkan Tanpa Penonton, Suporter Mitra Kukar Tetap Legowo
Setuju Liga 2 Dilanjutkan Tanpa Penonton, Pemain Mitra Kukar Rendy Siregar Sebut Laga Bakal Hambar
Tidak hanya itu, sebelum wabah Virus Corona melanda, dirinya sama sekali tidak mengetahui ada teknologi digital yang membuat penggunanya dapat melakukan aktivitas bersama-sama,
seperti menggelar latihan bersama secara virtual menggunakan aplikasi Zoom.
"Ya, sebelum pandemi saya tidak tahu kalau bisa meeting latihan bersama, dengan cara online seperti ini tentu sangat bagus sekali, pelatih bisa memantau kondisi pemain," ungkapnya.
Rekan setim Zainal Haq, Pandi Ahmad Lestaluhu juga mengakui hal yang sama.
Menurutnya banyak hikmah yang dapat dipetik dari pandemi Virus Corona yang terjadi di dunia, tidak terkecuali Indonesia.
"Alhamdulillah, dengan kondisi pandemi seperti ini banyak hikmah yang dapat kita petik," ucapnya.
Sejak kompetisi dihentikan sementara dan pemain diperbolehkan pulang ke daerah masing-masing, Pandi dapat bertemu dengan teman-teman masa kecilnya.