Gaji Petugas Kebersihan Pasar Sanggam Belum Dibayar
Pasar Sanggam Adji Dilayas ternyata masih menyimpan berbagai permasalahan terutama dalam hal pengelolaannya.
Penulis: Januar Alamijaya |
TANJUNG REDEB, tribunkaltim.co.id- Dibangun dengan dana besar dan digadang-gadang menjadi salah satu proyek percontohan di Kalimantan timur, pasar Sanggam Adji Dilayas ternyata masih menyimpan berbagai permasalahan terutama dalam hal pengelolaannya.
Yang paling terbaru sejumlah petugas kebersihan di pasar semi modern itu mengeluh karena sampai dengan saat ini puluhan korps baju kuning itu belum juga menerima pembayaran gaji untuk bulan Juni dari pihak penyedia jasa yang memperkerjakan mereka.
Selama ini pengelolaan tenaga kebersihan di pasar Sanggam ini memang diserahkan kepada pihak ketiga dalam hal ini CV Bhakti yang memenangi tender penyediaan, sementara pengawasannya dilakukan oleh Disperindagkop Kabupaten Berau.
Keluhan tentang keterlambatan pembayaran gaji ini salah satunya disampaikan oleh Abdul Rahim, petugas kebersihan di pasar tersebut, saat dtemui tribun Jumat (6/7/2012) ia mengaku sampai hari ini tidak mengtahui secara pasti mengapa pihak perusahaan yang menaungi dirinya dan 51 orang rekannya belum juga menyelesaikan pembayaran untuk bulan Juni.
Padahal gaji Rp 1 juta yang diterima oleh dirinya setiap bulan meruakan satu-satunya harapan bagi ia dan keluarga untuk bertahan hidup, karena dirinya tidak mempunyai penghasilan ambhan selain bekerja sebagai petugas kebersihan.
Akibat dari itu semua lanjutnya semangat kerja ia termasuk rekan-rekan lainnya menjadi menurun, karena mengggu kepastian dari perusahaan bahkan tadi pagi seluruh petugas kebersihan sempat memutuskan mogok bekerja selama kurang lebih 1 jam.