IHSG Bakal Fluktuatif, Cenderung Menguat

JAKARTA, tribunkaltim.co.id- Indeks Harga Saham Gabungan bakal kembali bergerak melanjutkan masa konsolidasinya, Rabu (19/12/2012). Riset Mega Capital Indonesia memperkirakan indeks akan kembali fluktuatif, dengan kecenderungan berakhir menguat.

Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup melemah di level 4,301. Indeks sempat mencoba untuk melewati support level di 4.285 namun belum mampu.

Hingga saat ini IHSG masih mampu bertahan di atas EMA 50 yang memberikan peluang untuk dapat bergerak menguat dalam jangka pendek. Namun stochastic yang berada pada kecenderungan melemah berpotensi menghambat laju kenaikan harga. Sementara RSI kembali menunjukkan kejenuhan terhadap aksi jual.

Hari ini kembali diperkirakan indeks bergerak fluktuatif dengan kecenderungan menguat. Progress kesepakatan anggaran semalam waktu Indonesia telah mendorong penguatan Wall Street.

Adanya rencana revisi dari Obama untuk kenaikan pajak terhadap warga yang memiliki pendapatan di atas 250.000 dollar AS menjadi 400.000 dollar AS atau mendekati yang diajukan Boehner 1 juta dollar AS dalam proposalnya diharapkan akan tercapai.

Sentimen positif dari Eropa juga menjadi katalis penguatan bursa Eropa dan AS semalam. Yakni setelah Standard & Poor's menaikkan peringkat utang Yunani menjadi B- dari sebelumnya selective default. Ini seiring dengan adanya komitmen anggota zona Euro dalam mempertahankan Yunani. Rating ini merupakan yang tertinggi sejak Juni 2011.