BERITA FOTO
Mobil Masih Parkir Sembarangan di Samarinda
Parkir kendaraan di Samarinda masih semrawut. Banyak mobil diparkir di pinggir jalan tanpa ada marka parkir, bahkan dibiarkan di atas trotoar.
Penulis: Fachmi Rachman | Editor: Fachmi Rachman
TRIBUN KALTIM/OBED DONI ARDIANTO
PARKIR SEMBARANGAN - Sebuah mobil berplat merah dengan enaknya diparkir di badan jalan tanpa ada marka parkir di Jalan Abul Hasan, Samarinda, Selasa (2/12). Salah satu penyebab kemacetan di Kota Samarinda adalah lahan parkir yang tidak memadai dan kesadaran pengendara yang kurang untuk memarkirkan kendaraanya dengan benar.
TRIBUN KALTIM/OBED DONI ARDIANTO
PARKIR SEMBARANGAN - Sebuah mobil diparkir melebihi batas marka parkir di Jalan Abul Hasan, Samarinda. , Selasa (2/12). Salah satu penyebab kemacetan di Kota Samarinda adalah lahan parkir yang tidak memadai dan kesadaran pengendara yang kurang untuk memarkirkan kendaraanya dengan benar.
TRIBUN KALTIM/OBED DONI ARDIANTO
DI ATAS TROTOAR - Sejumlah mobil dengan nyaman terparkir di atas trotoar wilayah perkantoran pemerintah provinsi, tepatnya di Jalan Basuki Rahmat, Samarinda, Selasa (2/12). lahan parkir yang tidak memadai dan kesadaran pengendara yang kurang untuk memarkirkan kendaraanya dengan benar menyebabkan di Kota Samarinda menjadi tidak nyaman untuk jalan kaki karena trotoarnya menjadi lokasi parkir mobil
TRIBUN KALTIM/OBED DONI ARDIANTO
DI ATAS TROTOAR - Sejumlah mobil dengan nyaman terparkir di atas trotoar wilayah perkantoran pemerintah provinsi, tepatnya di Jalan Basuki Rahmat, Samarinda, Selasa (2/12). lahan parkir yang tidak memadai dan kesadaran pengendara yang kurang untuk memarkirkan kendaraanya dengan benar menyebabkan di Kota Samarinda menjadi tidak nyaman untuk jalan kaki karena trotoarnya menjadi lokasi parkir mobil
TRIBUNKALTIM.COM, Samarinda - Mobil yang diparkir di area khusus pejalan kaki itu terlihat di ruas Jalan Basuki Rahmat, Samarinda, Selasa (2/12). Sejumlah mobil yang terparkir di trotoar itu berada di kawasan perkantoran instansi Pemerintah Provinsi Kaltim. Ironisnya termasuk beberapa mobil bernopol merah. (baca juga : Mobil Dibiarkan Parkir di Atas Trotoar, Lukman Ditegur saat Jualan)
Akibatnya trotoar yang dibangun memang bukan diperuntukkan untuk mobil, mengalami kerusakan. Sebuah balok cor penutup lubang drainase di trotoar tersebut mengalami kerusakan dan membahayakan orang.
