Kompas Gramedia Fair
Buka Event KGF, Gubernur Awang Pamer 6 Buku
"Nah, kalau Gramedia bisa pamerkan buku, saya juga bisa. Saya berikan ini kepada Gramedia, kalau berkenan bisa dipajang di Gramedia," kelakarnya.
Penulis: Christoper Desmawangga |
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kompas Gramedia Fair (KGF) akhirnya resmi berlangsung, Jumat (29/5/2015) di atrium Big Mall Samarinda, Kalimantan Timur.
Event tersebut dibuka oleh Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak.
Dalam sambutannya, Awang menyatakan sangat mendukung tentang event kegiatan yang berbau pendidikan, seperti gelaran KGF ini.
Awang mengatakan, jika dirinya sangat konsen dalam dunia pendidikan, hal tersebut terbukti dari program prioritasnya tentang pendidikan, kerena menurutnya dengan pendidikan, pembangunan di Kaltim akan semakin cepat. Mulai dari pembangunan infrastruktur hingga pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas.
"Dengan buku semua orang dapat cerdas dan memiliki wawasan yang luas, saya pun sangat mendukung kegiatan ini, terlebih lagi KGF ini sangat erat kaitannya dengan pendidikan," jelasnya di hadapan manajemen Kompas Gramedia dan perusahaan yang bernaung di bawah naungan Kompas Group.
Awang juga mengharapkan, kepada salah satu unit media cetak yang tergabung dalam Kompas Group, yakni Tribun Kaltim agar dapat menjadi media lokal yang memiliki integritas, serta wartawannya juga memiliki prinsip yang tinggi.
BACA juga: Gubernur Tiba Disambut Standing Aplaus Panitia
Pada kesempatan itu, Awang juga memamerkan sejumlah bukunya kepada pengunjung Big Mall. Ada sekitar 6 buku yang dikeluarkan oleh Awang, mulai dari hasil penelitiannya hingga buku yang dikarang oleh penulis ternama tentang dirinya. Buku itu kemudian diserahkan kepada manajemen Kompas Gramedia sebagai hadiah.
"Nah, kalau Gramedia bisa pamerkan buku, saya juga bisa. Saya berikan ini kepada Gramedia, kalau berkenan bisa dipajang di Gramedia," kelakarnya.
Sementara itu, pihak manajemen Kompas Gramedia yang diwakilkan oleh Sugiharta mengungkapkan, sinergi antar media dan juga pemerintahan sangat perlu dilakukan sebagai upaya untuk memajukan daerah.
“Semangat untuk bersinergi inilah yang kami bawa pada KGF ini. Jika sinergi ini dilakukan dengan benar, tentu saja dapat menjadikan Kompas Group maupun Pemda setempat semakin maju,” ungkapnya.
Untuk diketahui, selama 50 tahun berdiri, Kompas telah melahirkan unit-unit kerja yang bergerak di bidang media, hotel, retail hingga outlet buku.
Untuk Tribun sendiri telah hadir di 27 kota di Indonesia, sedangkan Gramedia sendiri telah terdapat 107 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia. Samarinda sendiri memiliki 2 outlet Gramedia, yakni di Mall Lembuswana dan Big Mall. (*)