Travelling dan Kuliner

Si Pedas Ikan Baung Bakar Sambal Raja di Waroeng Makan Kutai Hj Mimi

Setiap masakan memiliki ciri khas masing-masing. Begitu juga dengan menu-menu khas Kutai.

Penulis: Nevrianto |
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP
Menu gence haruan Khas Kutai 

''Saya juga suka ikan patin bakar, saat makan di Waroeng Kadrie Oening kebetulan dikenalkan oleh pengelola Waroeng Masakan Kutai Hj Mimi, Harry yang juga relasi nasabah saya. Menu makananya seperti masakan di rumah. Masakan Kutai ini khas, biasanya saya juga bawa teman teman sekaligus promosi masakan Kutai,'' tuturnya.

Fikri Arief Perdana danTeguh dari Dinas Kominfo Kaltim yang juga mencicipi ikan lais bakar dan gence haruan mengakui menu ikan khas Kutai yang lezat.

''Ikannya nggak terasa amisnya, bumbunya lezat disajikannya juga secara prasmanan,bisa sesuai selera kita enak deh,'' katanya.

Baca: Hmmm Sedapnya Fillet Ikan Kakap hingga Patin Bakar Bumbu Rujak

Pengelola Waroeng Masakan kutai Harry mengaku membuka cabang di jalan Semeru karena permintaan pelanggannya.

''Saya baru membuka cabang di jalan Semeru karena adanya usulan dari pelanggan yang rata rata bilang kejauhan jika mau ke jalan Kadrie Oening. Ditambah adanya proyek flyover otomatis agak repot karena macet dari jalan Pangeran Suryanata Air Putih atau melalui jalan Juanda,'' jelasnya.

Ia menambahkan dibukanya Waroeng Makan Kutai Hj Mimi jalan Semeru mulai Senin (11/8/2015) guna menyesuaikan kawasan dekat dengan pelanggan mayoritas dari perkantoran di antaranya dari kantor gubernur dan perbankan kawasan jalan Sudirman, dan pemerintahan maupun sejumlah perkantoran lainnya.

Sementara Hj Mimi (54)yang merupakan ibu dari Harry dan peracik menu masakan Kutai di warungnya pada syukuran menyediakan menu ikan lais bakar, ikan baung bakar dan ikan patin bakar, sambal kutai, dan gence haruan.

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP -- Hj Mimi membakar ikan gence haruan khas Kutai.

''Yang penting menu makanan kita bisa diterima di lidah banyak orang itu sudah merupakan kebanggaan dan syukur.Yang jadi makanan khasnya kutai memang bercirikan menu serba dibakar.Kalau orang minta dipepes juga bisa disediakan,'' katanya.

Menurut Mimi, ciri khas dari menu Gence haruan yakni ikan bakar dengan lombok, tomat bawang, gula sedikit manis dari gula.''Untuk rasa tergantung yang pesan pedas atau standar bisa disajikan," imbuhnya.

Untuk harga yang disediakan menu ayam khas Kutai mulai dari harga Rp 20.000 dan Rp 25.000 tergantung ukuran ayam.
Kemudian ikan Nila seharga Rp 30.000, gence haruan mulai Rp40.000 sampai Rp100.000,

Untuk syukuran yang tersedia sayur santan labu, sayur keladi, sayur asam tulangan, tumisan udang papai, sayur pare, sayur terong oseng oseng rata rata seharga Rp 5000. "Sedangkan untuk sambal gratis,'' paparnya.

Selain menu tersebut ada juga menu patin bakar khas dari Mahakam Hulu yang dari keramba,serta dilengkapi sayur labu, sayur bening, sayur singkil, sayur asam ala ikan, tumis tumisan seperti cah kangkung juga ada di sini. "Malau menurut saya patin mahakam yakni patin dari keramba rasanya agak berbeda," imbuhnya.

Dalam sehari biasanya mereka menyediakan 15 sampai 20 kg ikan dan 5-10 kg ayam. Menu masakan Hj Mimi layaknya menu harian di rumah. Dengan minuman tersedia mulai teh, jeruk dan buah. Warung ini buka mulai pagi hingga sore setiap hari kecuali hari libur. (*)

***

UPDATE berita eksklusif, terbaru, unik dan menarik dari Kalimantan. Cukup likes fan page  fb TribunKaltim.co  atau follow twitter  @tribunkaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved